Berita Kaltim Terkini

Titik Panas di Kalimantan Timur Semakin Meningkat, Waspada Rawan Kebakaran

Info dari BMKG, titik panas di Kalimantan Timur semakin meningkat. Karena itu mesti waspada akan rawan kebakaran

Editor: Budi Susilo
Grafis TribunKaltim.co
Ilustrasi titik panas atau hot spot di Kalimantan Timur rawan akan karhutla atau kebakaran hutan dan lahan. BMKG Balikpapan mendeteksi 169 titik panas tersebar di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Jumlah titik panas ini meningkat drastis dari hari sebelumnya. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Inilah daftar lokasi yang mengalami titik panas di Provinsi Kalimantan Timur.

Info dari BMKG, titik panas di Kalimantan Timur semakin meningkat. Karena itu mesti waspada akan rawan kebakaran

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Balikpapan mendeteksi 169 titik panas tersebar di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Jumlah titik panas ini meningkat drastis dari hari sebelumnya.

Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Balikpapan Diyan Novrida mengatakan, pada Rabu 10 April 2024 titik panas yang terpantau sebanyak 32.

Baca juga: Kutai Kartanegara Dikepung 42 Titik Panas, Masyarakat Diimbau Waspadai Karhutla

Dan 32 titik itu tersebar di dua kabupaten, yakni Kutai Timur sebanyak 31 titik dan di Kutai Kartanegara satu titik panas.

Namun kini melonjak jadi 169 titik.

"Sebanyak 169 titik panas ini terpantau sepanjang Kamis 11 April 2024 mulai pukul 01.00 hingga 24.00 WITA," ujar Diyan dikutip dari Antara, Jumat (12/4/2024).

Kebakaran hutan dan lahan dilaporkan kembali terjadi di Desa Tunjungan, Kecamatan Muara Kaman. Belakangan ini tercatat ada sebanyak 42 titik panas yang ada di Kabupaten Kutai Kartanegara.
Kebakaran hutan dan lahan dilaporkan kembali terjadi di Desa Tunjungan, Kecamatan Muara Kaman. Belakangan ini tercatat ada sebanyak 42 titik panas yang ada di Kabupaten Kutai Kartanegara. (HO/BPBD Kukar)

Mengingat jumlah titik panas mengalami peningkatan, semua pihak diminta selalu waspada dan saling mengingatkan untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla), seperti tidak melakukan pembakaran saat mengelola lahan.

Kewaspadaan perlu dilakukan karena sejumlah kawasan masih mengalami cuaca panas dalam beberapa hari berturut-turut.

Baca juga: Titik Panas di Sejumlah Daerah Terus Dipantau BPBD Kaltim

"Sehingga hal ini menyebabkan dahan, ranting, dan daunnya mengering yang rawan terjadi kebakaran," katanya.

Ia melanjutkan, sebanyak 169 titik panas yang terpantau kemarin tersebar di lima kabupaten/kota, yakni di Kota Bontang (2), Kabupaten Kutai Barat (40), Kutai Timur (86), Kutai Kartanegara (37), dan Kabupaten Berau (4) titik panas.

Rinciannya, di Bontang yang terpantau dua titik berada di Kecamatan Bontang Selatan dengan tingkat kepercayaan menengah, di Berau dengan empat titik tersebar di Kecamatan Kelay dua dan Segah dua dengan tingkat kepercayaan menengah dan rendah.

Di Kutai Barat dengan 40 titik tersebar pada tiga kecamatan, yakni Muara Pahu (37), Jempang (1), Kecamatan Penyinggahan (2) titik dengan tingkat kepercayaan menengah dan rendah.

Di Kutai Timur yang terpantau 86 titik tersebar pada 14 kecamatan yakni Sangatta Utara (6), Bengalon (25), Busang (3), Karangan (1), Kongbeng (8), Muara Wahau (3), Rantau Pulung (8), Sangkulirang (4), Telen (5), Kongbeng (2), Long Mesangat (13), Muara Bengkal (2), Muara Wahau (3), dan Teluk Pandan (3) titik dengan tingkat kepercayaan menengah dan rendah.

"Di Kutai Kartanegara yang terpantau 37 titik tersebar pada delapan kecamatan, yakni Muara Muntai (14), Muara Kaman (8), Muara Jawa (1), Marang Kayu (7), Loa Kulu (2), Kota Bangun (1), Kenohan (2), dan Kecamatan Anggana (2) dengan tingkat kepercayaan menengah," ujar Diyan.

Baca juga: Titik Panas Terdeteksi BMKG di Sebagian Wilayah Kaltim, Warga Diimbau Cegah Karhutla

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved