Berita Nasional Terkini
Pengamat Bocorkan Kode Keras dari Prabowo akan Ada 1-2 Partai Jadi Oposisi, Minta Jangan Ganggu
Pengamat bocorkan kode keras dari Prabowo Subianto akan Ada 1-2 partai jadi oposisi, minta jangan ganggu
TRIBUNKALTIM.CO - Prabowo Subianto memberi kode akan ada 1 atau 2 partai yang menjadi oposisi pemerintahannya kelak.
Hal ini diungkapkan Direktur Eksekutif Indikator Politik, Burhanuddin Muhtadi.
Burhanuddin mengatakan, pernyataan Presiden RI terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto yang menyebut agar pihak yang tidak mau kerja sama untuk tidak mengganggu, adalah berkah terselubung.
Sebab, bisa berarti ada satu atau dua partai politik (parpol) yang tetap konsisten berada di luar pemerintahan mendatang.
Baca juga: Relawan Prabowo-Gibran Daftarkan Kaesang di Pilkada Kota Bekasi 2024 lewat PKB, Reaksi PSI dan PDIP
“Menariknya di sini ada blessing in disguise dari pernyataan Pak Prabowo.
Artinya, kalau kita menafsirkan dari pernyataan Pak Prabowo, ada potensi satu-dua partai setia pada jalur oposisi,” kata Burhanuddin dalam program Sapa Indonesia Petang di Kompas TV, Jumat (10/5/2024).
Dia lantas menyebut bahwa hal itu adalah kabar baik karena keberadaan oposisi bakal berdampak baik buat demokrasi di Tanah Air.
Sebab, akan ada penyeimbang kekuasaan.
“Ini suatu kabar yang baik karena bagaimanapun kan kita melihat dalam beberapa minggu terakhir ada upaya yang sangat sistematik untuk menarik kekuatan di luar masuk dalam kekuasan.
Ini positif buat demokrasi kita,” ujarnya.
Lebih lanjut, Burhanuddin mengatakan, dia sangat menyambut baik apabila salah satu partai yang tetap konsisten sebagai oposisi pemerintahan tersebut adalah PDIP.
“Jadi kita menyambut positif PDIP kalau setia dalam jalur oposisi karena itu bagian dari mandat konstitusi.
Bukan untuk demokrasi saja tapi juga untuk memberikan kritik yang konstruktif buat kekuasaan,” katanya.
Sebagaimana diketahui, PDIP salah satu partai yang berseberangan dengan kubu Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
PDIP bersama dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Perindo, dan Hanura mengusung pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Pilpres 2024.
Megawati Absen di Sidang Tahunan MPR 2025, Puan Ungkap Alasan dan Singgung Konoha hingga One Piece |
![]() |
---|
Kenapa Bupati Pati Didemo dan Diminta Mundur? Akar Masalah hingga Munculnya Usul Pemakzulan Sudewo |
![]() |
---|
Uang Suap Rp3 Miliar Dikembalikan, Status Hukum Bupati Pati Sudewo Masih Tanda Tanya, Kata KPK |
![]() |
---|
Prabowo Alokasikan Rp335 Triliun untuk Program MBG di Tahun 2026, Klaim Ciptakan 290 Lapangan Kerja |
![]() |
---|
Whoosh Rugi Rp1,62 Triliun di 2025, Empat BUMN Ikut Tanggung Renteng Kerugian Kereta Cepat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.