Figur Cawawali Pilkada Samarinda 2024, Andi Harun Ungkap ada Figur Parpol sudah Berkomunikasi

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Samarinda kini menghangat setelah petanaha memutuskan maju kembali setelah didukung seluruh unsur Partai Gerindra.

Andi Harun yang masih menjabat Wali Kota Samarinda menegaskan bakak kembali maju dan memprioritaskan jalur partai setelah didukung DPC Partai Gerindra se–Kaltim.

Ketua DPD Partai Gerindra Kaltim yang akrab disapa AH ini menyatakan bakal kembali maju saat ditanya selepas Rakorda partainya di Hotel Bumi Senyiur, Kota Samarinda, Minggu (12/5/2024).

"Bismillah saya mohon doa, saya memutuskan maju di Pilkada Samarinda," sebutnya.

Lebih lanjut ditanya terkait figur bakal Calon Wakil Wali Kota (Cawawali), AH tak menampik ada figur dari partai politik (parpol) berkomunikasi langsung padanya.

Baca juga: Andi Harun di Pilkada 2024, Tetap Utamakan Jalur Parpol Belum Putuskan Pasangan Calon Wawali

Baca juga: Walikota Andi Harun Siap Temui Aliansi Pedagang BBM Eceran di Samarinda

Namun ia tak ingin mengungkapkan siapa figur yang berkomunikasi dengannya.

"Jujur saya katakan ada lebih dari 2 figur yang sudah berkomunikasi dengan saya," tegasnya.

"Cuman karena komunikasi masih berjalan, saya tidak ingin membocorkan namanya, dari Parpol mana," imbuh AH.

Andi Harun Ungkap Soal Kriteria yang Diinginkan Dampingi di Pilkada 2024

Terkait bakal Cawawali yang akan mendampinginya, AH saat ditanya kriteria menjawab bahwa ingin bersama figur yang mampu melanjutkan apa yang telah dilakukannya di Kota Samarinda.

Tentunya yang paling utama, faktor elektoral juga jadi pertimbangan AH dalam mencari figur pendampingnya.

Selain itu juga, sama–sama memiliki kemampuan dan dukungan logistik, karena perlu kerjasama untuk menanggung semua hal yang dibutuhkan dalam perjuangan politik menuju suksesi pilkada.

"Kriterianya faktor elektoral terpenuhi, mendukung secara elektoral untuk pemenangan," kata AH.

Diketahui juga Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Wali Kota Samarinda Andi Harun (AH).

Hasilnya tingkat kepuasan terhadap AH pada periode Maret 2024 sebesar 96,4 persen

Hasil survei dipaparkan Peneliti LSI Denny JA, Fadhli Fakhri Fauzan, Rabu (17/4/2024) lalu.

Survei LSI Denny JA terbaru dilakukan periode 25-31 Maret 2024.

Metode penentuan sampel yakni multi stage random sampling, didapatkan 600 responden.

Teknik pengumpulan data yakni wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner. Dalam survei ini margin of error +-4,1 persen.

Tingkat keberhasilan pemerintah daerah Samarinda sebesar 76,6 persen (cukup berhasil), sementara Kepuasan terhadap Andi Harun sangat tinggi 96,4 persen (sangat puas/cukup puas.

Dalam survei ada aspek kepuasan kinerja pemerintah, yang menandakan survei tidak membedakan antara 1 dengan lainnya.

Memang, jika melihat hasil survei dengan angka approval rating (kepuasan) 94,6 persen faktor calon Wakil Wali Kota tidak lagi berpengaruh.

Lebih jauh, figur Wakil Wali Kota Samarinda juga tampak pada survei terpisah yang dilakukan LSI Denny JA terhadap keinginan masyarakat terhadap incumbent.

Masyarakat yang disurvei 88,4 persen menginginkan kembali Andi Harun menjadi Wali Kota Samarinda.

Melihat hal ini, penting bagi AH juga mempertimbangkan hasil kepuasan masyarakat atas program serta keinginan kembali untuk memimpin Kota Tepian 5 tahun ke depan.

AH melanjutkan, yang paling utama sejalan visi–misi, sama–sama bertekad, serta mau mewujudkan pemerintahan yang bersih, berintegritas dan profesional tentunya.

"Karena tiga tahun ini, kita bangun dengan susah payah agar menjadi pemerintahan berintegritas, apresiasinya kan sudah melihat juga berbagai penghargaan juga telah kita raih," tegasnya.

Lebih jauh dibeberkan AH bahwa pembangunan infrastruktur, pengendalian banjir, pembangunan tata kota dan ekonomi akan menjadi fokus dalam visi–misinya ke depan.

"Jadi tema kita pada Pilkada ini keberlanjutan dalam pembangunan dalam visi mewujudkan Samarinda sebagai Kota Peradaban, nanti ke depan tetap ini menjadi catatan," ujarnya.

Semua akan terus berlanjut, kata AH, termasuk pemerataan pembangunan dalam bentuk alokasi anggaran yang dilakukan swakelola dari masing–masing RT yang kini bernama Probebaya.

Meski bisa saja nama programnya berganti atau tetap, atau misalnya Probebaya Jilid Kedua.

"Probebaya ini terbukti efektif menjadi trigger penyelesaian sosial dan di lembaga pemasyarakatan tingkat RT. Nanti akan saya rilis visi–misinya yang masih dalam tahap finalisasi, akan saya undang di sesi sendiri untuk memperkenalkan dan menyebarluaskan hal ini untuk periode 2024–2029," tukasnya.

Ia mengatakan bakal konsisten dengan apa yang pernah ia katakan saat disinggung terkait visi–misi yang sudah seharusnya disebarluaskan agar menjadi diperbincangkan di publik.

Baca juga: Walikota Andi Harun Luncurkan Aplikasi Pemantau Perjalanan Dinas Pemkot Samarinda

Bahwa untuk maju Pilkada memang harus pamer gagasan, serta harus mengedepankan gagasan agar masyarakat memberikan kritik dan masukkan sehingga ada waktu baginya untuk menyempurnakan sebelum disetorkan ke KPU.

Tak hanya masyarakat, akademisi maupun tokoh masyarakat Kota Samarinda bisa memberi masukan untuk sama–sama membangun Kota Tepian yang juga akan menyambut adanya Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kaltim ke depan.

"Karena bisa jadi masyarakat jauh lebih teliti dalam memahami dan membaca visi–misi kita, bisa jadi kami sebagai calon itu ada sesuatu yang terlewat dan semua masukan bahkan kritikan masyarakat akan menjadi penyempurna bagi visi–misi kami nanti sebagai calon walikota dan wakil walikota periode 2024–2029, pokoknya mohon doanya saja semua berlangsung secara lancar dan semua dilakukan dengan penuh peradaban mengikuti semua peraturan perundang-undangan yang ada," pungkas AH. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya