Banjir di Mahakam Ulu

Kembalikan Pelayanan Kantor Pasca Banjir, Pemkab Mahulu Kaltim akan Beli Perangkat Baru

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mahakam Ulu (Mahulu) akan melakukan pengadaan baru untuk perangkat kantor yang sudah tidak bisa lagi untuk diperbaiki

Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/KRISTIANI TANDI RANI
Proses pembersihan yang dilakukan oleh Pemkab Mahulu dan tim gabungan pasca banjir.TRIBUNKALTIM.CO/KRISTIANI TANDI RANI 

TRIBUNKALTIM.CO, UJOH BILANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur  akan melakukan pengadaan baru untuk perangkat kantor yang sudah tidak bisa lagi untuk diperbaiki.

Hal ini bertujuan untuk mengembalikan kembali sistem operasional kantor setelah banjir sempat menggenangi Mahulu dan menenggelamkan kantor-kantor hingga perangkat-perangkat perkantoran tidak sempat untuk dibenahi.

Banjir setinggi empat meter ini memang tidak pernah diduga oleh masyarakat, akibat meluapnya anak sungai Mahakam.

Wakil Bupati Mahulu, Yohanes Avun mengatakan saat ini Pemkab Mahulu sedang fokus untuk membersihkan akibat banjir.

Setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diinstruksikan untuk melakukan inventarisasi perangkat masing-masing.

Baca juga: Pemulihan Kondisi Pasca Banjir Butuh Waktu Sebulan, Wabup Mahulu: Ini Memang Sangat Parah

Baca juga: Mahasiswa Samarinda Galang Dana untuk Korban Banjir di Mahulu dan Kutai Barat

"Membersihkan dari kotoran-kotoran yang ada. Menginventarisir peralatan yang rusak dan kita dokumentasi," katanya, Selasa (21/5/2024).

Nantinya, perangkat yang tidak memungkinkan untuk diperbaiki lagi akan dilakukan pengadaan perangkat baru oleh Pemkab.

Hal ini agar aktivitas kantor dan tugas masing-masing OPD dapat berjalan dengan normal kembali.

"Ada yang bisa diperbaiki kita perbaiki dan yang rusak terpaksa kita adakan pengadaan baru. Supaya aktivitas kantor bisa berjalan kembali, seperti komputer dan administrasi lainnya," ujarnya.

Ia menyebut, untuk saat ini Pemkab lebih fokus pada pembersihan dan inventaris perangkat tersebut.

Meski, Ia menyebut tidak hanya kantor-kantor OPD yang perlu untuk dibenahi.

"Untuk sementara itu yang bisa kita lakukan dan saat ini sedang dilakukan. Tidak hanya kantor-kantor yang perlu untuk kita benahi," tuturnya.

Sekolah-sekolah dan fasilitas umum lainnya juga perlu untuk dilakukan pembenahan kembali.

Pasalnya, semua area di Mahulu ikut terkena dampak banjir ini. Mulai dari rumah masyarakat hingga fasilitas umum.

"Sekolah-sekolah juga perlu kita benahi, sementara ini kita sedang fokus untuk membersihkan sekolah juga ya. Begitu pun dengan fasilitas umum lainnya, seperti balai dan lainnya," ucapnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved