Banjir di Mahakam Ulu

Dampak Buruk Banjir di Mahakam Ulu Kaltim, 4 SPBU Terpaksa Tutup, Kini Warga Kesulitan Dapat BBM

Satu di antara kesulitan yang dihadapi warga Mahakam Ulu setelah banjir yakni sukar mendapatkan pasokan bahan bakar minyak atau BBM

|
Penulis: Ilo | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/KRISTIANI TANDI RANI
BANJIR DI MAHULU - Ilustrasi pembersihan sekolah usai terendam banjir Mahakam Ulu, Provinsi Kalimantan Timur. Usai Kabupaten Mahakam Ulu dilanda banjir besar, kini masyarakatnya mengalami kesulitan. Status Mahakam Ulu masih tanggap darurat bencana karena banjir kiriman dari hulu Sungai Mahakam.  Satu di antara kesulitan yang dihadapi warga Mahakam Ulu setelah banjir yakni sukar mendapatkan pasokan bahan bakar minyak atau BBM.  

Kemudian SPBU 66.757.007 Long Bagun berhenti operasi sementara karena tak ada listrik untuk menjalankan pompa-pompa. Mesin listrik SPBU juga mengalami kerusakan.

Sedangkan 2 SPBU lainnya masing-masing SPBU 66.757.001 Long Apari dan SPBU 66.757.008 Long Pahangai hingga 18 Mei lalu belum bisa mendapat pasokan.

Pasalnya, pengiriman dari Long Bagun menggunakan perahu long boat masih terlalu berbahaya lantaran arus Sungai Mahakam masih sangat deras.

Baca juga: BREAKING NEWS: Ribuan Rumah di Mahakam Ulu Kaltim Terendam Banjir, Rumah Camat Long Bagun Tenggelam

“Syukurlah, setelah itu air sudah agak surut sehingga kami bisa mengirim BBM ke Long Pahangai dan Long Apari,” ujarnya.

Ia menuturkan penyaluran harian BBM ke Mahakam Ulu untuk solar sebanyak 5 sampai 10 kilo liter per hari dan pertalite 40 kilo liter per hari.

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

 

 

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved