Masih Banyak Masalah Ketenagakerjaan yang Belum Terselesaikan, Pemkab Berau Rencanakan Bangun PHI

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Masih banyak terdengar warga asli Berau yang kesulitan mendapatkan pekerjaan di pertambangan batu bara.

Hal itu lantaran perusahaan tambang batu bara diduga lebih memilih sumber daya manusia (SDM) dari luar daerah.

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas mengaku telah mendengar kabar itu.

Dia menjelaskan bahwa pemerintah kabupaten terus berupaya memberikan solusi terkait hal itu

"Kami berusaha untuk memfasilitasi tenaga kerja lokal dengan perusahaan, namun ini membutuhkan waktu," jelasnya kepada Tribunkaltim.co.

Baca juga: 10 Rumah Warga di Bena Baru Berau Hanyut ke Sungai, Masyarakat Siap Pindah tapi Terkendala Listrik

Selain itu, Sri Juniarsih juga menyoroti pentingnya mematuhi regulasi yang berlaku. 

"Tugas kami adalah menjembatani agar persoalan antara tenaga kerja dan perusahaan dapat terpecahkan," ungkapnya.

Lebih lanjut Sri Juniarsih menyampaikan bahwa masih banyak masalah tenaga kerja yang belum diselesaikan oleh pihak perusahaan karena keterbatasan. 

Salah satunya adalah ketiadaan Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) di Berau.

Baca juga: Festival Lesung Osap Bena Baru di Berau Kaltim, Ucapan Rasa Syukur Pasca Panen

Padahal, PHI memiliki peran penting dalam menyelesaikan perselisihan hubungan industrial.

"Saya sudah membuka wacana, jika memungkinkan dan regulasinya ada, kita akan berusaha untuk memiliki PHI di Kabupaten Berau," pungkasnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.