Idul Adha 2024
Bolehkah Puasa Dzulhijjah Tidak 9 Hari? Simak Penjelasan Kemenag dan Hukumnya dalam Islam
Ketika memasuki bulan Dzulhijjah, kita sangat dianjurkan untuk berpuasa selama 9 hari, yaitu sejak tanggal 1 hingga tanggal 9 Dzulhijjah.
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Nisa Zakiyah
Keutamaan bulan Dzulhijjah selanjutnya yaitu pada tanggal 3 Dzulhijjah, Allah SWT mengabulkan doa Nabi Zakariya saat diberi keturunan.
Oleh sebab itu, orang yang berpuasa di hari ketiga akan dikabulkan segala doa dan hajatnya.
5. Hari Lahirnya Nabi Isa dan Nabi Musa
Pada tanggal 4 Dzulhijjah merupakan hari lahir Nabi Isa.
Maka barang siapa yang berpuasa pada 4 Dzulhijjah tidak diberikan kesulitan hidup dan kefakiran dan di hari kiamat dia bersama kelompok baik yang mulia.
Sedangkan, pada 5 Dzulhijjah adalah hari lahir Nabi Musa.
Maka orang yang berpuasa di tanggal tersebut akan dibebaskan dari kemunafikan dan siksa kubur.
6. Allah Membuka Kebaikan
Pada 6 Dzulhijjah, Allah membuka kebaikan kepada para nabi.
Adapun orang yang berpuasa dihari tersebut akan diberi kasih sayang dan tidak disiksa.
7. Allah Menutup Pintu Jahanam
Di hari ke-7 Dzulhijjah, Allah menutup pintu neraka jahanam sampai 10 hari.
Orang yang berpuasa akan ditutup 30 pintu kesulitan dan dibuka 30 pintu kebaikan.
8. Mendapatkan Pahala yang Banyak
Keutamaan bulan Dzulhijjah selanjutnya adalah orang yang berpuasa di tanggal 8 atau hari tarwiyah, maka akan mendapat pahala yang sangat banyak.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.