Demo Orangtua Murid di Samarinda
Respons Walikota Samarinda Soal Demo Orangtua Murid, Andi Harun sebut Sejumlah Opsi untuk Buku Paket
Akhirnya Walikota Samarinda, Andi Harun beri tanggapan soal demo orangtua murid yang mengeluhkan biaya pendidikan yang mahal. Sejumlah opsi untuk buku
Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Amalia Husnul A
Namun, menurutnya, edaran dan teguran yang dilakukan Kadisdik dianggap semu oleh oknum di sekolah.
Dana BOSDA dinilai telah disalahgunakan, sehingga setiap anak wajib membeli buku paket, lembar kerja siswa (LKS), seragam, bangku hingga iuran sekolah.
"Kami ingin kepala sekolah dan tenaga pendidik yang terlibat dipecat.
Kami juga sudah sebarkan edaran dari Kadisdik, tapi hal tersebut diabaikan.
Untuk pemerintah jangan takut kehilangan tenaga pendidik.
Sebab, kami yakin masih banyak tenaga pendidik yang profesional, segar, dan lebih baik," tegas Nina dalam orasinya.
Baca juga: Emak-Emak Kenakan Daster Geruduk ke Kantor Gubernur Kaltim, Pertanyakan Maksud dari Sekolah Gratis
(TribunKaltim.co/Sintya Alfatika Sari/Rita Lavenia)
Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.