Masyarakat Pesisir di PPU Bakal Nikmati Air Bersih PDAM Mulai Desember 2024

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Masyarakat wilayah pesisir khususnya di Kecamatan Penajam Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), akan menikmati layanan air bersih PDAM, mulai Desember 2024 ini.

Program tersebut disampaikan Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PPU) Ali Musthofa, karena adanya Bantuan Keuangan (Bankeu) dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Ali menjelaskan, bahwa pihak PUPR PPU memasangkan pipanisasi dari pipa induk. Tetapi untuk pemasangan Sambungan Rumah (SR), tetap dilakukan oleh PDAM.

"Itu dari interkoneksi antara Water Treatment Plan (WTP) Lawe-lawe dan Waru," ungkapnya pada Rabu (9/10/2024).

Baca juga: Inilah Syarat dan Jadwal Pendaftaran PPPK, Bagi Warga Penajam Paser Utara Bisa Ikut

Diketahui selama ini masyarakat pesisir rata-rata masih mengandalkan air bersih yang bersumber dari sumur bor.

Adanya pemasangan pipa dari WTP Lawe-lawe dan Waru yang menghubungkan dengan rumah-rumah masyarakat di pesisir pantai, diakui sebagai salah satu upaya menghadapi krisis air bersih pada musim kemarau nanti.

"Kalau sumur bor itukan life-timenya ada, kalau kemarau airnya jadi tidak maksimal," sambungnya.

Wilayah pesisir yang bakal terakomodir pada tahun ini, khususnya yang berada di Kelurahan Sungai Parit, termasuk rumah jabatan Bupati PPU.

Prosesnya saat ini kata Ali sedang dalam pengerjaan yang sudah mencapai 75 persen. Sehingga pada Desember atau akhir 2024, semua bisa selesai, dan segera bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat PPU.

"Nanti masyarakat pesisir yang tidak pernah dapat air, tahun ini bisa dapat air," pungkasnya.(*)