Berita Kaltim Terkini
Proyek Gedung Pandurata Molor, DPRD Kaltim Peringatkan Kontraktor, Abdulloh: Jangan Terlambat Lagi
Proyek gedung Pandurata RSUD AWS Samarinda molor. DPRD Kaltim peringatkan kontraktor. Ketua Komisi III, Abdulloh ingatkan jangan terlambat lagi.
Penulis: Kun | Editor: Muhammad Fachri Ramadhani
"Kita sebenarnya punya fasilitas mumpuni di Kaltim. Tapi kenapa masih banyak warga memilih berobat ke luar negeri? Pertanyaan itu yang harus menjadi perhatian khusus. Jika faskes kita dipercaya, tentu itu bisa meningkatkan PAD," tegas Syarifatul.
Dijumpai di lokasi yang sama, Kepala Bidang Cipta Karya PUPR Kaltim, Rahmat Hidayat menjelaskan pembangunan memang dibagi menjadi 3 tahap.
Tahap pertama untuk pondasi dan struktur dimulai pada 2023 dengan nilai Rp110 miliar.
Baca juga: Profil Abdulloh: Politisi Golkar Peraih Suara Terbanyak Pileg 2024 Legowo tak Jadi Ketua DPRD Kaltim
Kemudian tahap kedua untuk arsitek, kelistrikan dan penyelesaian gedung yang dimulai pada 2024 dengan nilai Rp 140 miliar dan seharusnya selesai pada awal Januari 2025.
"Tahap ketiga direncanakan dimulai pada Maret-Desember 2025 untuk arsitek, plafon dan pengecatan dengan nilai Rp124 miliar," ungkapnya.
R. Hidayat menjelaskan, penentuan siapa kontraktor yang akan mengerjakan setiap tahapnya dilelang oleh Biro Pengadaan Barang dan Jasa (Barjas).
"Karena ini lingkungan rumah sakit atau perawatan, jadi pengerjaan cukup terhambat. Misal jangan terlalu banyak menimbulkan kebisingan, polusi udara. Jadi harus sabar. Belum lagi aksesnya yang sempat jadi perdebatan warga juga. Tapi kita upayakan semua selesai di 2025 ini," pungkas Hidayat. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.