Berita Tarakan Terkini
PGN akan Pasang 1.500 Jargas Gratis Usai Wali Kota Tarakan Dilantik
Perusahaan Gas Negara (PGN) menyiapkan program sambungan gratis jaringan gas bagi masyarakat Tarakan tahun ini
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Perusahaan Gas Negara (PGN) menyiapkan program sambungan gratis jaringan gas bagi masyarakat Tarakan tahun ini. Saat ini realisasi itu tinggal menunggu Wali Kota Tarakan terpilih dilantik.
Tajuddin, Koordinator Operational and Maintenance atau Koordinator Area Pgasol Tarakan mengatakan jumlah pelanggan yang terdata di PGN saat ini mencapai 31.111 sambungan rumah tangga.
Ini mencakup di 18 kelurahan. Hanya Kelurahan Pantai Amal dan Kelurahan Juata Laut yang belum tersentuh program jargas.
"Di PGN sendiri ada program Gas Kita atau APGN (Anggaran PGN) dan bukan menggunakan anggaran dari APBN. Dalam hal ini, pihak PGN menunggu Wali Kota Tarakan definitif dilantik," papar Tajuddin.
Program ini juga termasuk salah satu janji kampanye Wali Kota Tarakan dan Wakil Wali Kota Tarakan terpilih periode 2025-2030.
Baca juga: Skenario PGN Penuhi Kebutuhan Energi Bersih IKN Nusantara dari Lapangan Gas Kaltim
"Karena biarpun bagaimana kami harus koordinasi. Kebetulan beliau (Khairul-Ibnu Saud) punya program visi dan misi yang sama," terang Tajuddin.
Jika nanti jika program sambungan untuk jargas ini terealisasi, maka akan menyasar semua kelurahan. Nantinya akan ada penyambungan gratis sampai masuk ke dalam dapur. Namun penyambungan itu tidak termasuk kompor.
"Tidak disediakan kompornya. Kami ada perbedaan harga per meter kubiknya dengan yang sekarang," ujarnya.
Untuk penerapan harga yang akan diberlakukan di program jargas baru sebesar Rp10.000 per meter kubik. Dibandingkan harga berlaku saat ini Rp4.418 per meter kubik.
Adanya perbedaan harga karena anggaran menggunakan internal PGN dan tidak menggunakan anggaran pemerintah.
Targetnya nanti akan menyasar 1.500 rumah tangga untuk uji coba. Jika permintaan calon pelanggan meningkat, maka akan diakomodir lebih banyak.
Di Tarakan sendiri, penggunaan jargas di rumah tangga per bulannya bergantung frekuensi memasak pelanggan rumah tangga.
"Berbeda-beda. Saya contohkan di rumah saya, frekuensi masak dan jumlah dibayar rata-rata Rp100 ribu per bulan. Ini sangat murah. Karena kemarin di 2016, sebelumnya di rumah pakai tabung gas Malaysia harga Rp350 ribu dan pemakaian 1,5 bulan habis," paparnya.
Baca juga: BPH Migas dan PGN Pastikan Keamanan Distribusi Gas Bumi Nataru ke 31.121 Rumah Tangga di Tarakan
Ia menambahkan, ada juga pelanggan yang dicabut harganya karena mengalami penunggakan pembayaran. Biasanya pihak PGN melakukan pendekatan persuasif dengan pelanggan yang meninggal.
"Pelanggan kami masih bertahan," ujarnya.
Kisah Cinta Berakhir di Penjara, Pemuda Asal Tarakan Nekat Curi Emas untuk Lamaran, Ternyata Imitasi |
![]() |
---|
Lowongan di PT Kayan Makmur Sejahtera Kaltara Sepi Peminat, Butuh 300 Orang Hanya 3 yang Daftar |
![]() |
---|
Kurir Barang Haram 75 Kg Siap Disidang di Pengadilan Negeri Tarakan |
![]() |
---|
Polres Tarakan Amankan Satu Orang Pengedar Barang Haram, Tersangka Dibayar Rp2,4 Juta |
![]() |
---|
Yonif 613 Raja Alam Panen 550 Kilogram Semangka, Prajurit Diberi Latihan Memilih Bibit Unggul |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.