Berita DPRD Kalimantan Timur

DPRD Kaltim Tinjau Jalan Tering–Ujoh Bilang, Target Rampung 2029

Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Ekti Imanuel, melakukan monitoring langsung terhadap pembangunan Jalan Penghubung Tering–Ujoh Bilang.

HO HUMAS DPRD KALTIM
TINJAU JALAN - Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Ekti Imanuel, melakukan monitoring langsung terhadap pembangunan Jalan Penghubung Tering–Ujoh Bilang I dan II pada Selasa (20/05/2025). (HO/HUMAS DPRD KALTIM) 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Ekti Imanuel, melakukan monitoring langsung terhadap pembangunan Jalan Penghubung Tering–Ujoh Bilang I dan II pada Selasa (20/05/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pengawasan pembangunan infrastruktur yang menjadi prioritas pemerintah daerah untuk memperkuat konektivitas antarwilayah.

Dalam kunjungan kerja tersebut, Ekti didampingi oleh Anggota DPRD Kaltim Baharuddin Muin dan Abdul Rakhman Bolong.

Selain itu, perwakilan dari Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR-PERA) Provinsi Kaltim serta Dinas Perhubungan Provinsi Kaltim turut serta dalam pemantauan lapangan.

Baca juga: Penanganan Longsor di Batuah, Komisi III DPRD Kaltim Upayakan Komunikasi dengan Kementerian PUPR 

“Hari ini luar biasa perjalanan kita dari Kubar ke Mahulu, sekaligus monitoring terkait dengan jalan Tering–Ujoh Bilang Segmen I dan Bidang II,” ujar Ekti Imanuel.

Ekti menjelaskan bahwa pengerjaan jalan Kubar-Mahulu telah mendapatkan alokasi dana dari APBD Tahun Anggaran 2024 yang berjalan dengan baik.

Untuk kelanjutan proyek pada Tahun Anggaran 2025, pengerjaan akan dilakukan melalui mekanisme tender.

“Segmen 1 sepanjang 4 kilometer dan segmen 2 juga 4 kilometer, jadi ada 8 kilometer yang akan dikerjakan di tahun 2025 untuk pengecoran badan jalannya,” tambahnya.

Baca juga: Ketua DPRD Kaltim Minta Pemprov Tegas ke Royal Suite Hotel Balikpapan, Jika Perlu Audit Ulang

Ia berharap proses tender ini dapat dimenangkan oleh kontraktor yang profesional dan bertanggung jawab.

“Harapan kita, kontraktor yang menang nanti tentu yang bagus, bertanggung jawab. Karena harapan kita jalan Kubar–Mahulu ini selesai sesuai target Gubernur Kaltim, yakni tahun 2028–2029,” tegasnya.

Politisi dari Partai Gerindra tersebut juga menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur merupakan komitmen utama DPRD Kaltim untuk meningkatkan aksesibilitas antarwilayah sekaligus mendorong kesejahteraan masyarakat.

Proyek pembangunan jalan ini diharapkan dapat memperlancar konektivitas antara Kabupaten Kutai Barat dan Mahakam Ulu, yang akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi dan mobilitas masyarakat di wilayah tersebut.

Dengan pengawasan ketat dari DPRD dan dukungan pemerintah daerah, penyelesaian jalan ini ditargetkan tepat waktu sesuai rencana. (adv/hms10)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved