Pesan Haru Walikota di Kalimantan yang Gigih Berjuang, Akhirnya Dimakamkan dengan Protokol Covid-19
Pesan Haru Walikota di Kalimantan yang gigih berjuang, akhirnya dimakamkan dengan protokol covid-19
TRIBUNKALTIM.CO - Pesan Haru Walikota di Kalimantan yang gigih berjuang, akhirnya dimakamkan dengan protokol covid-19.
Kabar duka datang dari Kalimantan Selatan, tepatnya di Banjar Baru.
Walikota Banjar Baru Nadjmi Adhani meninggal setelah berjuang melawan Virus Corona.
Sebelum meninggal, Nadjmi Adhani semoat memberi pesan haru ke warganya.
Sebelum meninggal dunia, Wali Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Nadjmi Adhani sempat memberikan pesan kepada warganya.
Pesan tersebut merupakan permintaan agar masyarakat tidak menganggap enteng covid-19.
• Heboh, Warga Histeris Lihat Kelahiran Anak Sapi Berkepala 2 Bermata 4, Penjelasan Dinas Peternakan
• Mahfud MD Bocorkan Jokowi Beri Bintang Mahaputra Nararya ke Fadli Zon - Fahri Hamzah, Kerap Kritik?
• MAKI Akhirnya Setor 4 Nama yang Diduga Terkait Djoko Tjandra ke Bareskrim, Perannya Tak Sembarangan
• Praktik Peredaran Surat Tes Swab Palsu di Bandara Soekarno-Hatta Terbongkar, Begini Modusnya
Diketahui, Nadjmi Adhani wafat pada Senin (10/8/2020) pukul 02.30 WITA, setelah berjuang melawan Virus Corona.
Sementara itu, pesan tersebut disampaikan sang wali kota dalam sebuah video yang mengonfirmasi bahwa dirinya positif covid-19 Juli lalu.
"Hari ini saya beserta ibu, berdasarkan hasil swab terkonfirmasi positif covid-19," ujar Nadjmi Adhani dalam rekaman video yang beredar di masyarakat, Senin (27/7/2020).
Nadjmi juga meminta warga untuk tidak menganggap enteng virus corona dan terus disiplin terapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah.
"Saya ingin mengingatkan kepada warga Banjarbaru bahwa persoalan covid-19 jangan dianggap enteng. Ini benar-benar nyata dan kita harus melawannya dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan," harapnya.
Nadjmi tampak mengenakan masker oksigen di ruang perawatan. Dirinya meminta doa dan dukungan agar segera sembuh.
Saya minta doa untuk kesembuhan kami agar diberi kekuatan, kemudahan dalam berobat dan juga bisa melewati ini dengan baik," katanya.
• Gunung Piramid Bondowoso Kembali Makan Korban, Berikut Fakta dan Ekstremnya Jalur Pendakian
Sempat Dibantu Ventilator