Walikota Rahmad Mas'ud Tutup MTQ ke 53 Balikpapan, Ajak Warga Cinta Al-Qur’an

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Walikota Balikpapan, Rahmad Mas'ud menutup kegaitan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke 53 tingkat Kota Balikpapan di Gedung Politeknik Balikpapan, Rabu (19/11/2025) malam. 

Kegiatan yang selama empat hari ini dari tanggal 14 November hingga 19 November 2026 berlangsung meriah. 

Ratusan para peserta pun ikut berpartisipasi dalam rangkaian kegiatan MTQ ke 53 Balikpapan. 

Walikota Rahmad Mas'ud mengajak masyarakat, terutama generasi muda, untuk terus menumbuhkan kecintaan terhadap Al-Qur’an melalui pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat kota yang baru saja rampung digelar. 

Baca juga: Kisah Haru Pasangan LDR Sah di Nikah Massal MTQ ke-53 Balikpapan

"Kami sangat bersyukur seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar dan mendapat sambutan hangat dari warga," kata Walikota Rahmad Mas'ud. 

Walikota Rahmad Mas'ud menjelaskan, bahwa kecintaan terhadap Al-Qur’an tidak hanya sebatas kemampuan membaca, tetapi juga memahami dan mengamalkan nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-hari.

“MTQ bukan semata mencari juara, tetapi bagaimana nilai-nilai Al-Qur’an bisa mengisi perilaku dan karakter kita. Itu yang jauh lebih penting,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh kafilah kecamatan yang telah berpartisipasi, termasuk Balikpapan Utara yang berhasil meraih gelar juara umum.

Peserta yang belum memperoleh prestasi diminta tidak berkecil hati karena MTQ merupakan bagian dari proses pembinaan dan peningkatan kualitas spiritual.

“Dalam kompetisi pasti ada naik dan turun. Justru itu menunjukkan ada dinamika pembinaan. Kalau yang juara hanya itu-itu saja, berarti tidak ada perkembangan. Jadi tetap semangat,” katanya.

Menanggapi maraknya isu kenakalan remaja seperti kasus yang terjadi di salah satu SMA di Jakarta, Wali Kota menilai penguatan nilai spiritual menjadi benteng penting bagi peserta didik.

Baca juga: MTQ ke-53 Balikpapan Resmi Dibuka, Diikuti 415 Peserta dan Libatkan UMKM Hingga Nikah Massal

Pendidikan intelektual, menurutnya, harus berjalan seiring dengan pendidikan moral dan spiritual.

“Anak-anak kita tidak cukup hanya pintar secara intelektual, tetapi juga harus kuat secara spiritual. Itu benteng mereka menghadapi tantangan zaman. Nilai Al-Qur’an harus ditanamkan sejak dini,” tegas Walikota Rahmad Mas'ud.

Ia menegaskan, komitmen Pemkot Balikpapan untuk terus mendukung kegiatan keagamaan yang memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Menurut Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud, pemimpin harus mampu memberi teladan.