Berita Viral

Viral! Awan Busa Hitam Diduga Limbah Kejutkan Warga Subang Jawa Barat, Begini Respons Dedi Mulyadi

Viral! Gumpalan busa hitam menyerupai awan yang diduga limbah kejutkan warga Kabupaten Subang, Jawa Barat. Begini respons Dedi Mulyadi.

Tribunnews.com/Fersianus Waku
AWAN BUSA HITAM - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi, saat ditemui seusai acara open house di kediaman Ketua MPR RI, Ahmad Muzani di kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Rabu (2/4/2025). Gumpalan busa hitam menyerupai awan yang diduga limbah kejutkan warga Kabupaten Subang, Jawa Barat dan viral di media sosial, begini respons Dedi Mulyadi. (Tribunnews.com/Fersianus Waku) 

Sementara itu, BMKG juga memastikan bahwa fenomena ini bukanlah peristiwa alam dan kemungkinan besar berasal dari aktivitas industri

"Fenomena tersebut tidak termasuk dalam kejadian alam yang disebabkan oleh proses cuaca, awan, maupun aktivitas atmosfer lainnya," tutur Kepala BMKG Stasiun Bandung, Teguh Rahayu dalam keterangan tertulisnya, Rabu (29/10/2025).

"Menurut kami, fenomena yang tampak berupa gumpalan hitam tersebut lebih mungkin berasal dari aktivitas di permukaan bumi, misalnya dari proses industri, reaksi kimia limbah, atau aktivitas manusia lainnya yang menyebabkan terbentuknya busa atau material ringan yang kemudian terangkat oleh angin," lanjutnya.

Agar mengetahui dengan pasti sumber serta kandungan materialnya, Teguh menyarankan agar pemeriksaan lebih lanjut dilakukan instansi terkait, seperti DLH atau BPBD setempat. 

BMKG Jawa Barat masih terus memantau kondisi cuaca dan atmosfer di wilayah Subang dan siap memberikan dukungan data jika diperlukan untuk kajian lebih lanjut oleh pihak berwenang. (*)

 

Sebagian dari artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dedi Mulyadi Desak DLH Jabar Ungkap Penyebab Awan Busa Hitam di Subang" dan "BMKG Pastikan Busa Hitam di Subang Bukan Fenomena Alam, tapi Aktivitas Industri"

Ikuti berita populer lainnya di saluran berikut: Channel WAFacebookX (Twitter)YouTubeThreadsTelegram

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved