Berita Nasional Terkini

Bukan Spontan, Ahli Sebut Penjarahan Rumah Ahmad Sahroni hingga Sri Mulyani Sudah Direncanakan

Kasus rumah dijarah milik Ahmad Sahroni hingga Sri Mulyani disebut tidak terjadi secara spontan, melainkan terencana

TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
PENJARAHAN RUMAH - Massa menggeruduk dan menghancurkan rumah anggota DPR RI Ahmad Sahroni di Jalan Swasembada Timur XXII, Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (30/8/2025) sore. Ahli sebut penjarahan rumah pejabat sudah direncanakan (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino) 

Biasanya, pelaku memilih target yang dianggap simbol ketimpangan sosial — dalam hal ini, rumah pejabat negara dan anggota DPR.

Akhirnya Muncul, Ahmad Sahroni Curhat Barang Berharganya Hilang Dijarah Massa: Foto Keluarga Dicuri

Anggota DPR nonaktif, Ahmad Sahroni, akhirnya muncul di hadapan warga Tanjung Priok, Jakarta Utara, setelah lama menghilang usai rumahnya dijarah oleh massa akhir Agustus 2025 lalu.

Kasus penjarahan rumah Ahmad Sahroni terjadi saat gelombang demo periode 25-31 Agustus 2025.

Berbagai barang berharga lenyap diambil oknum tak bertanggung jawab.

Setelah peristiwa itu, Ahmad Sahroni sempat lama menghilang, dan kini ia akhirnya kembali muncul di hadapan publik.

Ahmad Sahroni muncul dan berbicara di hadapan warga tetangga di rumahnya pada Minggu (2/11/2025).

Ia menyinggung kasus penjarahan rumahnya.

"Semua orang membenci saya. Semua orang mencari saya, Bapak Ibu. Saya Alhamdulillah tidak korupsi, tapi dianggap rumah ini adalah duit rakyat dari hasil pajak," kata Sahroni, dikutip dari akun TikTok Awi Wajo, Senin (3/11/2025).

Ahmad Sahroni kemudian menyebut bahwa orang-orang yang menjarah rumahnya belum tentu membayar pajak.

 "Saya yakin tuh, orang-orang yang teriak itu boro-boro bayar pajak, pasti nunggu sembako juga," kata dia.

Ahmad Sahroni menyesalkan kasus penjarahan di rumahnya dan heran karena foto keluarganya ikut diambil.

"Oke lah barang lain diambil silakan, foto keluarga diambil itu buat apa?" ujar Sahroni.

Kemunculan Ahmad Sahroni itu justru menjadi sorotan netizen.

Alih-alih mendapat simpati, bendahara Partai NasDem itu dibanjiri kritikan karena pernyataannya yang menyindir penjarah rumahnya tidak membayar pajak.

Dalam beberapa waktu terakhir, nama Ahmad Sahroni menjadi sorotan publik atas pernyataannya terkait kisruh kenaikan tunjangan DPR RI.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved