Puluhan Pelaku Usaha di Paser Ikuti Bimtek LKPM untuk Dorong Investasi Daerah

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Puluhan pelaku usaha di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) Tahun 2025, Selasa (30/9/2025).

Giat tersebut diinisiasi oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (DPMPTSP) Kabupaten Paser, guna meningkatkan kepatuhan penyampaian LKPM, sekaligus memperkuat kontribusi investasi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.

Bimtek ini dijadwalkan berlangsung dalam dua hari, untuk hari pertama dari Badan Layanan Usaha Sektor Kesehatan di Kabupaten Paser dan di hari kedua dari Penanaman Modal Dalam Negeri dan Penanaman Modal Asing yang berusaha di Kabupaten Paser.

Sekretaris DPMPTSP Kabupaten Paser, Muhammad Erwin, menyampaikan bahwa Bimtek ini merupakan bagian penting dalam upaya mencapai target realisasi investasi yang ditetapkan pemerintah pusat.

Baca juga: Penyederhanaan Birokrasi, Jabatan Kabid di DPMPTSP Paser Dihapus dan Dialihkan ke Fungsional

"Ada 50 pelaku usaha yang ikut Bimtek, LKPM menjadi instrumen penting, bukan hanya sekadar laporan, tetapi wadah komunikasi antara pelaku usaha dengan pemerintah," terang Erwin.

Bimtek ini juga diharapkan mampu meningkatkan nilai investasi di daerah, bahkan melampaui target yang ditetapkan.

Untuk target investasi di Kabupaten Paser tahun ini diangka Rp5 triliun, dan Pemkab Paser masih terus berupaya memperkuat kontribusi investasi.

"Semoga dengan Bimtek ini, ada peningkatan nilai invetasi sehingga target nilai investasi di Kabupaten Paser senilai lima triliun bisa terlampaui," harapnya.

Disamping itu, DPMPTSP Kabupaten Paser juga terus membuka ruang bagi pelaku usaha jika membutuhkan pendampingan.

Baca juga: Cara DPMPTSP Paser Gaet UMKM, Kini Target Investasi Baru Rp1,99 Triliun

"Untuk kemudahan dalam membuat LKPM, kami selalu siapkan helpdesk bagi pelaku usaha yang membutuhkan pendampingan dalam membuat LKPM," tutup Erwin. (*)