Berita Balikpapan Terkini

25 Tahun Biznet, Jaringan Kabel Bawah Laut Diperluas, Dukung Konektivitas Nasional yang Lebih Andal

Biznet rayakan 25 tahun perjalanan digitalnya, aktivasi jaringan kabel bawah laut Pulau Jawa demi memperkuat konektivitas nasional

Penulis: Ardiana | Editor: Amelia Mutia Rachmah
TRIBUNKALTIM.CO/ARDIANA
PERLUAS JARINGAN - Press Conference Ulang Tahun Biznet ke-25 di Midtown Coffee Balikpapan, Kamis (9/10/2025). Biznet rayakan 25 tahun perjalanan digitalnya dengan langkah besar: aktivasi jaringan kabel bawah laut Pulau Jawa demi memperkuat konektivitas nasional. (TRIBUNKALTIM.CO/ARDIANA) 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Biznet, salah satu perusahaan infrastruktur digital terintegrasi terbesar di Indonesia, merayakan hari jadinya yang ke-25 tahun dengan pencapaian monumental dalam pembangunan jaringan digital nasional. 

Sebagai bagian dari komitmen memperkuat konektivitas Indonesia, Biznet mengumumkan pengaktifan jaringan kabel fiber optik bawah laut di Pulau Jawa pada Maret 2025 lalu menghubungkan Jakarta, Cirebon, Semarang, hingga Surabaya.

Langkah strategis ini dilakukan untuk meningkatkan kapasitas bandwidth antar kota di Pulau Jawa sekaligus memperkuat keandalan layanan internet.

President Director Biznet, Adi Kusma, menegaskan bahwa inovasi ini menjadi bagian dari pembangunan Biznet Nusantara Cable System-2 (BNCS-2), jaringan kabel bawah laut fase kedua yang akan menghubungkan berbagai pulau besar di Indonesia.

Sebab menurutnya, perjalanan yang dimulai dari tahun 2000 ini lebih dari sekadar membangun jaringan.

Baca juga: Wawali Bagus Susetyo Pastikan Program Makan Bergizi Gratis di Balikpapan Aman dan Berkualitas

"Ini juga tentang bagaimana Biznet bisa terus berinovasi dalam membangun masa depan digital di indonesia. Sehingga inovasi ini selalu mengarah pada kualitas layanan yang lebih cepat dan stabil serta akses yang lebih merata ke seluruh wilayah di Indonesia," jelasnya, Kamis (9/10/2025).

Untuk diketahui, berdasarkan data survei yang dirilis Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), terdapat kenaikan penetrasi pengguna Internet di Indonesia dari 79,5 persen di tahun 2024 menjadi 80,66 persen di tahun 2025.

Bahkan, terdapat 229 juta jiwa yang sudah terkoneksi dengan teknologi Internet di Indonesia.

"Persentase ini menjadi sinyal kebutuhan masyarakat akan konektivitas semakin tinggi dan harus diimbangi dengan pondasi digital yang memadai untuk mendukung aktivitas digital harian maupun operasional bisnis," tambahnya.

Adi juga mengatakan, setelah sukses meluncurkan BNCS-1 sejak Juni 2024 lalu, Biznet melanjutkan pembangunan kabel bawah laut fase 2 yang dinamakan BNCS-2.

Baca juga: Zero Insiden, Makanan MBG Balikpapan Dimasak Mulai Pukul 04.00 Pagi Demi Keamanan Siswa

Nantinya, teknologi ini juga akan menghubungkan Pulau Jawa, Bali, Kalimantan, dan Sulawesi. Sehingga, inovasi ini menjadi bagian dari upaya Biznet memperkuat konektivitas nasional dan kehandalan layanan.

Sementara itu, hingga saat ini, Biznet telah berhasil menggelar jaringan The New Biznet Fiber sepanjang lebih dari 100,000 KM.

Dengan lebih dari 3,000,000 homepass yang mencakup Pulau Jawa, Bali, Sumatra, Bangka, Batam, Kalimantan, Sulawesi, Lombok, Flores hingga Timor.

Sementara itu, Branch Leader Biznet Balikpapan Kariangau Dahlan Idrus mengatakan, Biznet kini telah memiliki sekitar 2.000 pelanggan aktif di Balikpapan.

Dengan peningkatan jumlah pengguna mencapai 30 hingga 40 persen dibanding tahun sebelumnya.

"(Jumlah) ini akan akan selalu bertambah. Karena memang pelanggan-pelanggan tiap bulannya pasti selalu bertambah terus, ditambah dengan kita selalu memperluas area," pungkasnya saat Press Conference di Midtown Coffee Balikpapan. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved