Berita Kutim Terkini

Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman Tinjau Progres Pengaspalan Jalan Poros Sangatta-Rantau Pulung

Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, pada Selasa (4/11/2025) sore, secara spontan melakukan inspeksi mendadak.

Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Budi Susilo
HO/Pemkab Kutim
Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, pada Selasa (4/11/2025) sore, secara spontan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi pengerjaan pengaspalan Jalan Poros Sangatta-Rantau Pulung.  

Ringkasan Berita:
  • Bupati Kutim tinjau langsung pengaspalan jalan untuk melihat kondisi nyata pengerjaan;
  • Jalan yang belum diaspal, nantinya akan dilanjutkan dengan program peningkatan yang lebih kokoh;
  • Sidak ditujukan melihat keadaan kualitas dan kemajuan proyek pengaspalan.

 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, pada Selasa (4/11/2025) sore, secara spontan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi pengerjaan pengaspalan Jalan Poros Sangatta-Rantau Pulung. 

Aksi tersebut menunjukkan perhatian serius Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutim terhadap kualitas dan kemajuan proyek yang sangat dinantikan masyarakat.

Sidak yang dilakukan saat perjalanan pulang dari kegiatan dinas ini menjadi sorotan. Ardiansyah langsung menghentikan kendaraan dinasnya di titik pengerjaan yang sedang digarap oleh kontraktor pelaksana, PT Arkara Prathama Energi (APE). 

Alih-alih mendapatkan laporan di ruang rapat, ia memilih meninjau langsung 'denyut nadi' pengerjaan di lapangan.

Baca juga: Pengaspalan Jalan Adil Makmur Belakang Bunsay Balikpapan, Dimulai November 2025

Di sana, ia menanyakan detail-detail teknis proyek dengan sangat rinci, mulai dari panjang ruas yang dikerjakan, spesifikasi material, hingga ketebalan lapisan aspal yang digunakan, semua dikaji secara cermat. 

Pengawas lapangan dari PT APE melaporkan kepada Ardiansyah bahwa progres pengerjaan saat ini sudah mencapai 1,6 kilometer dari total panjang yang direncanakan untuk pengaspalan, yaitu 3,7 kilometer. 

Selain itu, pengawas juga memastikan bahwa ketebalan lapisan aspal yang diaplikasikan sesuai standar yang ditetapkan, yaitu 4 sentimeter.

Menurutnya proyek tersebut telah berjalan sesuai tahapan dan menjadi kabar baik bagi masyarakat yang selama ini bergantung pada akses jalan tersebut. 

Jalan poros itu diibaratkan sebagai ‘urat nadi’ utama yang menghubungkan dan mendukung aktivitas ekonomi antara dua wilayah vital, Kota Sangatta dan Kecamatan Rantau Pulung.

"Kemarin sidak mendadak karena sebelumnya saya tidak dapat menghadiri acara peletakan batu pertama atau launching proyek, kebetulan melintasi lokasi itu sekaligus memonitor agar tidak ada miskomunikasi antara perencanaan dan realisasi," jelasnya Rabu (5/11/2025).

Baca juga: Pengaspalan Jalan di Jembatan Kutai Kartanegara Berlanjut Lima Hari ke Depan

Bupati Ardiansyah juga menegaskan rencana jangka panjang Pemkab Kutim terkait pembenahan infrastruktur di ruas jalan ini.

Sisa bagian jalan yang belum diaspal, nantinya akan dilanjutkan dengan program peningkatan yang lebih kokoh.

"Akses jalan poros ini krusial sebagai jembatan kemudahan akses dan pertumbuhan ekonomi masyarakat Kutim. Kami harus pastikan kualitasnya prima," pungkasnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved