Waffle Mirip Mr P Ini Jadi Tren Makanan Kekinian, tapi Malah Tuai Perdebatan Karena Hal Beginian

TRIBUNKALTIM.CO - Pasar malam tak hanya populer di Indonesia, namun juga populer di beberapa negara Asia Tenggara termasuk Thailand.

Hampir di setiap malam ada lapak-lapak yang buka berjualan di pasar malam dengan penerangan lampu menjajakan beragam jenis barang.

Mulai dari mainan, makanan, baju, perhiasan dan masih banyak lagi.

Baca: Pertanda? Ini Kalimat yang Diunggah Denis Kancil, Pebalap Dragbike, 3 Hari Sebelum Meninggal Dunia

Pasar malam juga menjadi salah satu magnet yang mampu menarik minat para wisatawan untuk datang berkunjung.

Seperti yang kita ketahui, banyak sekali beragam jenis makanan unik yang dijual oleh para pedagang di pasar malam.

Meski bentuk dan rasanya biasa saja, pasti ada saja orang yang akan datang untuk membeli.

Baca: Jenderal Gatot Nurmantyo: Panglima TNI Pasti Berpolitik, Ini Penjelasannya

Nah, berkaitan dengan makanan ringan yang biasa dijual di pasar malam.

Baru-baru ini terdapat sebuah lapak di pasar malam Prasertsomboon, Thailand, yang menjual makanan dengan bentuk yang nyeleneh.

Bahkan sanking anehnya makanan tersebut justru menjadi viral dan menjadi makanan kekinian yang banyak diburu oleh para pengunjung mulai dari lokal hingga mancanegara.

Bukan tanpa sebab, pasalnya pedagang bernama Ketnita Prasertsomboon ini menjual makanan ringan waffle berbentuk penis, alat kelamin pria.

Baca: Ketika Cendol Diklaim Malaysia, Orang Indonesia Pada Nyinyir, tapi Minumnya Malah Teh Thailand

Baca: Dewi Perssik Dikabarkan Rebut Suami Orang, Cie. . . Kata Angga Wijaya: Hanya Neng Dewi

Waffle berbentuk seksi ini diberi julukan "Pho Hai Ma" atau yang berarti 'Saya mendapatkannya dari ayahku".

Jika pada umumnya waffle berbentuk lingkaran atau segi tiga, waffle unik ini memang berbentuk menyerupai penis.

Pada bagian dalamnya terdapat sosis keju yang jika digigit selagi panas, waffle akan mengeluarkan lelehan keju berwarna putih.

Baca: Media Sudah Bebas Masuk RS, Setnov Sudah Pulang? Apakah Ia Masih Dapat Diperiksa oleh KPK?

Baca: Lagi Karaoke, Pistol Kanit Reskrim Meletus, Peluru Bersarang di Paha Devia, Duh. . . Diduga Mabuk

Anda bisa memakannya dengan mencocol beberapa saus mulai dari saus tomat, mayonnaise hingga cokelat.

Waffle ini dijual dengan harga 39 baht atau sekitar Rp 15 ribu.

Banyak dari para pengunjung yang menganggap bentuk makanan ini hanya sebatas lelucon untuk sekadar berfoto kekinian.

Baca: Ketika Cendol Diklaim Malaysia, Orang Indonesia Pada Nyinyir, tapi Minumnya Malah Teh Thailand

Baca: Sempat Membiru, Begini Kondisi Bayi Siswi SMA yang Dilahirkan di Toilet Sekolah

Namun tak sedikit pula orang yang memperdebatkan bentuk waffle penis ini.

Yingsak Chonglertjetsadawong, seorang koki ternama asal Thailand justru mengajak orang lokal Thailand untuk membikot makanan berbentuk tak sopan ini.

"Dari awal saya terjun ke dunia industri makanan, saya tidak pernah mengharapkan akan muncul bentuk makanan seperti alat kelamin. Sungguh sangat tidak sopan, akan kah kalian membelikan makanan begini untuk orangtua kalian? atau tegakah kalian memberikannya ke mangkuk para biksu? lalu bagaimana dengan seorang bocah berusia 7 atau 8 tahun jika memakan waffle ini di pinggir jalan. Tentu saja itu bukan menjadi sesuatu yang ingin Anda lihat bukan?"

Baca: Nah Lho, Data Menunjukkan Hampir 2.000 Kasus Perceraian Gara-gara Kata Romantis di Media Sosial

Baca: Dugaan Uang Gratifikasi Rp 6 Miliar ke Bupati Rita, Dijawab Abun Itu Uang Jual Beli Emas

Koki perempuan ini lebih lanjut mengajak publik untuk tidak membeli apalagi memakan waffle berbentuk nyeleneh tersebut.

"Beberapa netizen mengunggah foto dan video sedang memakan waffle itu ke media sosial. Sungguh sangat tidak sopan dan menjadi contoh yang buruk bagi generasi muda," ujarnya dikutip dari laman Nextshark.

Perlu diketahui di Thailand Anda bisa dengan mudah menemukan objek-objek berbentuk penis di tempat umum.

Baca: Puluhan Tahun Tinggal di Hutan Amborawang, Ternyata Nasib Tapol Menyedihkan

Baca: Bagaimana Suasana Hati Anda Hari Ini, Bahagia atau Depresi?

Mulai dari bar, toko dan restoran dan dianggap sebagai simbol pembawa keberuntungan.

Orang luar dari luar Thailand mungkin akan menganggap ini menyinggung, namun orang lokal di sana sangat percaya jika simbol tersebut menjadi sebagai jimat keberuntungan yang penting.

Bagaimana menurut kalian, tertarik untuk mencicipinya?

(TribunKaltim.co/ Kay)