Deretan 5 Puisi Karya Dian Rositaningrum, Istri Pertama Opick yang Maknanya Dalem Abis
Nama Dian pertama kali mencuat saat mencurahkan isi hatinya tentang seorang suami yang berpoligami secara diam-diam, Agustus 2017 lalu.
TRIBUNKALTIM.CO - Dian Rositaningrum, nama satu ini belakangan ramai dibicarakan netizen.
Dia merupakan istri pertama penyanyi religi Aunur Rofiq Lil Firdaus atau yang lebih dikenal dengan nama Opick.
Nama Dian pertama kali mencuat saat mencurahkan isi hatinya lewat tentang seorang suami yang berpoligami secara diam-diam pada Agustus 2017 lalu.
Tak lama usai mencurahkan isi hatinya tersebut, Dian pun memutuskan mengugat cerai Opick dan kini gugatan cerainya tersebut telah masuk tahap mediasi.
Tak jauh berbeda dengan Opick, istri pertamanya ini ternyata juga jago dalam hal menulis.
Baca: Petugas Melongo Lihat Deretan Mobil Mewah Bupati di Kalimantan Ini, Diduga Hasil Gratifikasi
Baca: Berhasil Masuk Markas Kim Jong-Un, Wisatawan Amerika Beberkan Berbagai Kejanggalan
Baca: Putus Kontrak dengan Kelantan FC, Wanderley Ingin Ajak Ferdinand Sinaga Gabung Persiba
Bedanya jika Opick begitu mahir menulis lirik lagu bernafaskan Islam, sang istri justru sangat pandai berpuisi.
Hal tersebut diketahui dari akun Instagram Dian yang bernama @dianerose_bundee.
Wanita satu ini kerap mengunggah karya-karya puisinya yang bermakna mendalam lewat Instagram.
Penasaran? seperti apa karya puisi istri pertama Opick ini?
Berikut lima karyanya yang dilansir TribunStyle.com dari akun Instagram @dianerose_bundee.
Baca: Bisnis Hotel di Balikpapan Lesu, Pengelola: Untung Sedikit asal Tamu Datang
Baca: Setelah Zaini, Mengantre Dua TKI Dihukum Pancung
Baca: Ferdinand Sinaga Dikabarkan Dilepas Klub Malaysia, Pelatih Persiba Siap Menyambut
1. Tak Diperjuangkan Itu Nikmat
Pertama adalah puisi berjudul Tak Diperjuangkan Itu Nikmat.
Puisi ini diunggah Dian ke Instagram pada 3 Maret 2018 lalu.
Berikut isinya :
Bait-bait mulai melemah dalam sunyi
Bukan lagi melahirkan duka duka
tapi merawat duka agar afiah (sehat batin)
Merajam iblis dalam bisu
adalah nikmat...
Senikmat kopi yang setia
menemani si peracik hingga tuntas...
Baca: Ribut Pergantian Wakil Ketua MPR, Politisi Asal Kaltim ini Menolak Mengundurkan Diri
Baca: Awalnya Berat, Gessy Menikmati Kerja di Hotel
Baca: VIDEO - Komunitas Pecinta Hewan Peliharaan Gelar Pertemuan
2. Sebentar Lagi Kau Akan Lupa Bahwa Kau Luka
Selanjutnya ada puisi berjudul Sebentar Lagi Kau Akan Lupa Bahwa Kau Luka yang diunggah pada 1 Maret 2018 lalu.
Menembus waktu melewatinya
Dengan harap kemenangan
Jalani lembar demi lembar
Sampai saatnya tiba lembaran itu tinggal kenangan... Ooh perjalanan...
Bisikan hatiku tentang keimanan...
Sibukkan bibir ku selalu menyebut asmaNya
YAA RAHMAN YAA ROHIM
TanpaMu aku tiada
Aku menangis tanpa air mata teringat akan dosa dosa...
Aku menangis tanpa air mata
Kering dalam keheningan... Kuhirup nafas dalam dada
Terlihat semua kebodohan ku
Kerakusan ku pada nafsu
Terlalu cepat mengambil langkah seribu
Sedang kaki ku masih terikat pada dunia
YAA ROHMAN... YAA ROHIM tanpamu aku tiada...
YAA ROHMAN...YAA ROHIM
IRHAMNA
Baca: Menpan Bakal Menolak Usulan CASN Daerah dengan Belanja Pegawai di Atas 50 Persen
Baca: Marcus Gideon/Kevin Sanjaya Ciptakan Hat-trick Juara di Awal Tahun
Baca: Tak Ada Waktu Bersantai, Setiba di Negeri Singa Timnas U-23 Indonesia Langsung Gelar Latihan
3. Malam Patah Hati
Ada pula puisi berjudul Malam Patah Hati yang diposting Dian pada 25 Februari lalu.
Isi puisi ini begitu dalam dan menyayat hati siapapun yang membacanya.
Malam patah hati
kekasihku pergi
meninggalkan cinta.. yang terpahat dalam dada .. Pergilah kekasih
Sejauh mana kau menghilang
Namaku terlanjur terpahat
di hati mu
Tak mungkin oh kekasih
Menghapus aku dalam kamu
Karena cintamu akan kembali
Mencari aku
Pergilah kekasih
Sejauh mana kau menghilang
Rindumu akan ku
Yang membawamu pulang
Baca: VIDEO - Panggung Paser Bersalawat Didirikan
Baca: Lupa Kunci Kandang, Petugas Kebun Binatang Tewas Diterkam Singa
Baca: Sudah 400 Calon Pedagang Daftar Berjualan di Pasar Rakyat Tarakan
4. Mencintai
Di tanggal yang sama yaitu 25 Februari 2018, Dian Rositaningrum juga mengunggah puisi berjudul Mencintai.
Mencintai..
Tak berhak menjebak dalam ingin
Atas nama Cinta
Ku relakan kau tiada
Tak ada lagi luka dan luka
Hanya ada hanya cerita yang tertinggal
Saat kita berada dalam peperangan
Saling menjaga dalam hitamnya jiwa
Itu lah ungkapan Cinta
Yang menakjubkan
Atas nama Cinta..
Ku relakan kau tiada
Pertemuan yang ghaib
Perjalanan yang ghaib
Perpisahan yang ghaib
Kisah nyata
Yang mengering...
Baca: Luhut Berang pada Orang yang Asal-asalan Mengkritik: Kalau Main-main, Kita Bisa Cari Dosamu!
Baca: Valentino Rossi: Saya Coba Menyalip, tapi Serigala di Belakang Sedang Menyerang
Baca: Mamak Ati Jualan Sabu Saat Suami Mendekam di Lapas Nunukan
5. Waktu Cepat Berlalu
Terakhir adalah puisi singkat berjudul Waktu Cepat Berlalu yang diunggah Dian ke Instagram pada 17 Februari lalu.
"Dunia gila tanpa kata..
Kan terus berputar tanpa senyum maupun tersenyum..
Siapa peduli !! kecuali diri yang berfikir .. "
Dari kelima puisi Dian Rositaningrum di atas, mana nih favoritmu?
(TribunStyle.com/Fathul Amanah)
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Dian Rositaningrum - 5 Karya Puisi Istri Pertama Opick yang Maknanya Dalem Abis, Bikin Hati Tersayat, http://style.tribunnews.com/2018/03/19/dian-rositaningrum-5-karya-puisi-istri-pertama-opick-yang-maknanya-dalem-abis-bikin-hati-tersayat?page=all.
Penulis: Fathul Amanah
Editor: Fathul Amanah