Jadi Pintu Penyelundupan Narkoba, BNNP Kaltara Berupaya Berantas Namun Terkendala Anggaran
BNNP Kalimantan Utara (Kaltara), terus berupaya untuk melakukan pencegahan peredaran narkotika khususnya sabu-sabu
Di kami BNN, alat intelejen kita perbarui. Di bandara juga sudah berlaku pengawasan pintu masuk secara interdiksi.
Bea Cukai juga telah menganggarkan untuk beberapa pengadaan alat-alat keamanan super ekstra untuk dipasang di bandara," ujar Bentonius Solitonga.
"Memang Kalimantan Utara belum tersentuh program tersebut. Ada beberapa daerah di Indonesia yang sudah. Tentu kalau sudah zona merah, seperti Kalimantan Utara harus jadi prioritas.
Karena keterbatasan semuanya, sumber daya, anggaran, material, personel, sehingga kita belum bisa maksimal.
"Mungkin dengan adanya lanjutan dari Inpres tadi kami harapkan anggaran meningkat dan ikut mendorong kembali instansi-isntansi terkait melaksanakan program pencegahan dan pemberantasan narkotika," lanjut Bentonius Solitonga. (*)
Baca Juga
• Kukuhkan Pengurus PPKT, Wabup Kutim Minta Bantu Perangi Narkoba
• Jalani Rehabilitasi di RSKO, Nunung Lebih Tegar & Bersyukur Bisa Lepas dari Ketergantungan Narkoba
• Dulu Temperamen & Pakai Narkoba, Begini Perjalanan Hijrah Gary Iskak, Sempat Tertipu Orang Pintar
• BNNP Kaltara Terbentuk 2017, Angka Peredaran Narkoba di Kaltim Menurun
• Gerebek Kampung Narkoba Kapolsek Dikeroyok, Kompolnas: Bandar & Gembong Narkoba Tembak Saja Ditempat