Komisioner KPU Tarakan Kalimantan Utara Temui Kapolres Bahas Keamanan Pilkada 2020

TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota Tarakan, Kalimantan Utara, terus melakukan persiapan secara serius jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 ini.

Pada tahun ini diketahui Pilkada serentak khusus di wilayah Kalimantan Utara ( Kaltara ) akan dilakukan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur.

Sebagai salah satu wilayah dengan jumlah penduduk terbanyak di Kaltara, Kota Tarakan pun akan disibukan pada momen Politik pemilihan Gubernur nantinya.

Olehnya itu KPU Tarakan pun memastikan setiap persiapan harus berjalan dengan baik mulai awal tahun 2020 ini.

Salah satu yang tengah digodok yakni masalah keamanan, Komisioner KPU Tarakan pun menginisiasi pertemuan dengan Kapolres Tarakan, AKBP Fillol Praja Arthadira, di Mapolres Tarakan, Jl Yos Sudarso, Selasa (7/1/2020).

Berkaca pada sukses Pemilihan Wali kota Tarakan 2018 dan Pemilihan Presiden dan Legislatif 2019 lalu, AKBP Fillol yakin Pemilihan Gubernur akan mengulang hal yang sama.

BACA JUGA

Ungkap Loket Penjualan Narkoba, Tim Opsnal Subdit III Ditresnarkoba Polda Kaltim Amankan 6 Pengedar

BKD Kaltim Belum Pastikan Pelaksanaan Tes CPNS, Adriningsih Beberkan Penyebabnya

Pembobolan Rumah di Samarinda, Pelaku dan Korban Sudah Saling Kenal, Modus Bersih-bersih

Cuaca Ekstrem Diduga Penyebab Nelayan Hilang di Biduk-Biduk Berau, Hingga Kini Belum Ditemukan

Kota Tarakan merupakan salah satu daerah yang aman saat pilkada kota tahun 2018 dan pemilu 2019.

Sehingga hal tersebut diharapkan berlanjut di pelaksanaan pemilu selanjutnya yakni di Pemilihan Gubernur Kaltara tahun ini.

Lebih lanjut AKBP Fillol yang baru menjabat sekitat sebulan sebagai Kapolres menegaskan bahwa keamanan adalah prioritas utama di momen politik.

Selain sebagai tugas pokok kepolisian untuk melakukan pengamanan, ia juga menyebut sudah ada instruksi langsung dari Kapolri menghadapi Pilkada 2020 ini.

BACA JUGA

Ditinggal Pergi ke Kalimantan Selatan, Satu Rumah Kosong di Penajam Hangus Terbakar

Anggota DPRD Penajam Paser Utara Ini Desak Pimpinannya Panggil Bupati AGM, Begini Alasannya

Pelayanan Speedboat Reguler Tarakan-Bulungan Mulai Beroperasi Tarif Tambat Kapal Dikaji Ulang

Pulau Nunukan dan Tarakan Pintu Masuk Narkoba ke Indonesia di Wilayah Kalimantan Utara

“Masyarakat Tarakan bebas menentukan pilihannya di setiap pemilu, dan tugas polisi memberikan rasa aman saat warga datang ke TPS pada saat hari pemilihan maupun tahapan-tahapan sebelum pemilihan dan setelah pemilihan," paparnya.

"Ke depan Polres terus intens melakukan komunikasi dengan KPU Tarakan perihal apa saja yang bisa diberikan bantuan,” tambah AKBP Fillol.

Ketua KPU Tarakan, Nasruddin, pun menyebut kerjasama antara KPU dan Kepolisian memang sejatinya harus terjadi.

Nasaruddin juga cukup mengapresiasi komitmen Polres Tarakan dalam membantu menciptakan keamanan di berbagai tahapan Pilkada 2020 ini.

"Kami di KPU sangat difasilitas oleh pihak Polres Tarakan selama ini dalam hal pelaksanaan keamanan dan ketertiban," tuturnya. 

Pihak kepolisian juga selama ini sudah sangat baik melakukan antisipasi.

"Jika adanya kerawanan di beberapa TPS yang ada di Kota Tarakan," ujar Nasruddin.

KPU Tarakan berharap dengan adanya dukungan dari pihak kepolisian, masyarakat jangan takut untuk menyampaikan aspirasi politiknya.

Namun harus diikuti dengan aturan dan norma yang berlaku di masyarakat

Dan tidak membuat masyarakat menjadi tidak nyaman

Karena penyampaian aspirasi.

"Yang dapat membuat situasi menjadi tidak kondusif," tutupnya.

BACA JUGA

Tol Balikpapan-Samarinda Masih Gratis, Waktunya Sampai Ada Keputusan Tarif Tol dari Menteri PUPR

PDAM Balikpapan Klaim Tidak Ada Mati Air, Ini yang Akan Dilakukan

Pamit pada Istri Mencari Ikan 2 Hari Sejak 1 Januari, Nelayan di Berau hingga Kini Belum Ditemukan

DLHK Tunggu Perintah Bupati Muharram, Uji Lab Pencemaran Sungai Segah Berau Tertutup, DPRD pun Heran

(Tribunkaltim.co/Alfian)