Virus Corona di Samarinda
Belajar Daring di Samarinda Kala Pandemi Covid-19, Khawatir Ada Pengaruh Bagi Tumbuh Kembang Anak
Sudah beberapa bulan covid-19 atau virus Corona mewabah di Indonesia, terkhususnya di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Budi Susilo
Namun karena sistem daring anak - anak terpaksa harus menggunakan Gadjet atau gawai.
"Tatap muka biasayanya yang dirangsang panca indranya itu 5, semua panca indara di stimulan. Tetapi kalaunya daring terbatas," ujarnya.
Baca Juga: Isu Pemekaran Daerah Samarinda Seberang Ditanggapi Wagub Kaltim Hadi Mulyadi
Baca Juga: Kasus KDRT di Samarinda Berakhir Damai, Pelaku Berjanji Tidak Mengulangi Lagi
Baca Juga: Beginilah Penilaian PSSI Atas Kinerja Shin Tae-yong di Timnas U-19 Indonesia
Sehingga tentunya itu sangatlah berpengaruh terhadap tumbuh kembang anak. "Kalau ada yang ngomong tidak ada pengaruh, ini pasti bohong pasti ada pengaruhnya," bebernya.
Tetapi dibalik itu, katanya lebih baik mengalah sedikit untuk sesuatu yang jangka panjang. Artinya kalau diksakan tatap muka, sedangkan kondisinya masih dalam zona merah.
"Justru akan menjadi klastes baru," pungkasnya.
10 Cara Pencegahan Virus Corona
1. Menjaga kesehatan dan kebugaran agar stamina tubuh tetap prima dan sistem kekebalan tubuh meningkat.
2. Mencuci tangan dengan benar secara teratur menggunakan air dan sabun atau hand-rub berbasis alkohol.
3. Saat batuk dan bersin, tutup hidung dan mulut Anda menggunakan tisu atau lengan atas bagian dalam (bukan dengan telapak tangan).
Baca Juga: Pembatasan Aktivitas Jam Malam Lantaran Pandemi covid-19, Begini Tanggapan PHRI Samarinda
Baca Juga: Bangun Ibu Kota Negara, Penajam Paser Utara Strategis, Jadi Bahan Penelitian Universitas Pertahanan
Baca Juga: Kapal Ferry yang Tenggelam di Kutai Timur Ditarik Pemilik Kapal, Satu ABK Masih dalam Pencarian