Berita Nasional Terkini

Alasan Ganjar Pranowo Diundang Tapi Tak Hadir, Ada Puan Maharani & Gibran di Peresmian Pasar Legi

Alasan Ganjar Pranowo diundang tapi tak hadir, ada Puan Maharani dan Gibran Rakabuming di peresmian Pasar Legi Solo

Editor: Rafan Arif Dwinanto
TribunSolo.com/Agil Tri
Puan Maharani dan sejumlah pejabat hadir di peresmian Pasar Legi Solo. Sementara Gubernur Jateng Ganjar Pranowo tak terlihat 

TRIBUNKALTIM.CO - Ganjar Pranowo kembali tak terlihat di acara yang dihadiri Puan Maharani di Jawa Tengah.

Sebelumnya, Gubernur Jateng ini juga tak terlihat di acara PDIP Jawa Tengah, beberapa waktu lalu yang juga dihadiri putri Megawati tersebut.

Kali ini, Ganjar Pranowo tak hadir di peresmian Pasar Legi, Solo.

Selain Puan Maharani, Walikota Solo Gibran Rakabuming juga hadir di acara tersebut.

Pun demikian dengan Ketua PDIP Jateng, Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul juga terlihat hadir.

Sejatinya, Ganjar Pranowo juga diundang dalam acara Kementrian PUPR, tersebut.

Baca juga: Imbas Ketersinggungan Warga Sunda, PDIP Beri Sanksi Arteria Dahlan, Hasto Ingatkan Pesan Bung Karno

Baca juga: Bukan Hanya PSI, Arief Poyuono Blak-blakan Sindir Anies Baswedan Soal Banjir, Sumur Resapan Meluap

Baca juga: Akhirnya Ganjar Pranowo Izin Posting di Medsos Usai Beri Bantuan Bedah Rumah ke Kader Militan PDIP

Turut hadir pula Menteri PUPR Basuki Hadimulyono.

Dilansir dari Tribun Solo dalam artikel berjudul Peresmian Pasar Legi Dihadiri Puan Maharani dan 4 Kepala Daerah, Gubernur Ganjar Tak Terlihat, Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo, tak terlihat dalam peresmian Pasar Legi Solo, Kamis (20/1/2022).

Padahal dalam acara tersebut, dihadiri Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Mochamad Basuki Hadimoeljono, dan Ketua DPR RI Puan Maharani.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Bupati Wonogiri Joko Sutopo, dan Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati juga turut hadir.

Nampak, mantan Wali Kota Solo sekaligus ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo juga datang dalam acara tersebut.

Baca juga: Dihadirkan Jaksa untuk Beratkan Munarman, Napi Teroris Ini Justru Mau Ringankan Vonis eks Sekum FPI

Menanggapi hal tersebut Ketua DPD PDIP Jawa Tengah (Jateng) Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul mengatakan, yang mengundang merupakan kewenangan dari Kementrian PUPR.

"Kalau seseorang punya duwe gawe (acara), trus tidak mengundang seseorang tertentu, ya kan gak salah," katanya.

Bambang mengatakan, dia mendapatkan undangan peresmian Pasar Legi itu dari Kementrian PUPR, karena dirinya juga menjabat sebagai anggota DPR RI.

"Disini kan yang mengelola pasti Pemerintah Daerah, yaitu Mas Gibran sebagai Wali Kota, pasti ada konsinyasi lah antara mas Gibran dengan pak Menteri PUPR," ujarnya.

Terpisah, Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan, ketidakhadiran Ganjar dalam acara tersebut karena sedang mengikuti acara mitigasi kebencanaan di Jateng.

Hal tersebut dikatakan Rudy, usai dirinya melakukan komunikasi melalui telepon dengan Ganjar.

Baca juga: Dulu Nyaris Cawapres Jokowi, Mahfud MD Akhirnya Buka-bukaan Ungkap Kemungkinannya Maju Pilpres 2024

Baca juga: Gubernur Ganjar Sebut Jawa Tengah Turut Berkontribusi Turunkan Angka Kemiskinan Tingkat Nasional

"Beliau (Ganjar) mendapat undangan, tapi datangnya malam itu juga," kata dia.

"Beliau sudah mendapatkan tugas presentasi paparan kebencanaan Jateng di Jakarta, jadi beliau gak bisa hadir," ujarnya.

Rudy memperkirakan, jika undangan peresmian Pasar Legi itu datang 2 hari yang lalu, kemungkinan Ganjar akan datang.

Sementara undangan Rudy sendiri sudah datang 3 hari yang lalu.

"Kalau saya diundang secara pribadi, dari Kementrian," ucapnya.

Dalam acara peresmian itu, dibuka dengan penjelasan dari Direktur Kementrian PUPR.

Acara kemudian dibuka dengan sambutan dari Gibran Rakabuming Raka.

Baca juga: Survei Terbaru Pilpres 2024, 39 Persen Tunggu Calon yang Direstui Jokowi, Respon PDIP dan Gerindra

Baca juga: Baliho Puan Maharani di Lokasi Bencana Erupsi Semeru Tuai Sorotan, Ini Respons PDI-P Lumajang

Dalam sambutannya, Gibran mengucapkan terimaksih kepada Kementrian PUPR yang telah membangun kembali Pasar Legi yang sempat terbakar.

"Pasar Legi saat ini terdiri dari 3 lantai, yang bisa menampung 321 pedagang kios, 2218 pedagang los, dan 700 pedagang pelataran," ujarnya.

"Pemkot Solo berkomitmen untuk mengelola Pasar Legi," tambahnya.

Dengan gedung baru di Pasar Legi, Gibran berharap dapat membantu pemulihan ekonomi di tengah pandemi covid-19.

Sementara itu, dalam sambutannya, Puan Maharani mengatakan selama proses pembangunan Pasar Legi ini, dirinya sudah meninjau langsung.

Baca juga: Akhirnya Arteria Dahlan Turuti Permintaan Ridwan Kamil, Tegaskan Bukan Intruski Fraksi atau PDIP

Baca juga: Kode Maju Pilpres 2024? Baliho Ridwan Kamil Muncul di Bali dan Surabaya, Gub Jabar Akui Kampanye

Puan juga terus menanyakan proses pembangunan Pasar Legi.

Pembangunan pasar Legi sendiri sempat terkendala karena adanya lonjakan kasus pandemi covid-19.

"Alhamdulilah hari ini, kita bisa berkumpul meresmikan Pasar Legi yang sudah selesai direnovasi," ucapnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved