Ibu Kota Negara
Cara Memenuhi Pasokan Air Bagi Kawasan IKN Nusantara, Buat 3 Bendungan dan Satu Intake
Dalam sidang pleno Dewan Sumber Daya Air (SDA) Nasional 2022, pemerintah Provinsi Kalimantan Timur meminta soal sarana prasarana
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Dalam sidang pleno Dewan Sumber Daya Air (SDA) Nasional 2022, pemerintah Provinsi Kalimantan Timur meminta soal sarana prasarana pada Ibu Kota Negara Republik Indonesia.
Meminta agar pemerintah pusat memberi perhatian khusus dalam pemenuhan air baku untuk kawasan Ibu Kota Negara atau Ibu Kota Negara Nusantara ( IKN Nusantara).
Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi menyampaikan permintaan ini saat rapat virtual bersama Dewan SDA Nasional yang mana ketuanya ialah Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.
Wagub Kaltim, Hadi Mulyadi ingin pemerintah pusat memberikan perhatian sarana dan prasarana pendukung pasokan air baku di lokasi IKN Nusantara tersebut.
Baca juga: Andai Istana Negara IKN Nusantara Jauh dari Mabes TNI dan Polri maka Mirip Jakarta
Baca juga: Dukung IKN Nusantara di Kaltim, Ormas Dayak Seluruh Kalimantan Buat Petisi Berisi 9 Poin
Baca juga: IKN Nusantara di Kalimantan akan jadi Future Smart Forest City of Indonesia, Begini Konsepnya
"Kami harap program Dewan SDA Nasional juga masuk dalam pembangunan IKN, dalam hal pesokan air baku," ungkap Hadi Mulyadi, Rabu (2/3/2022).
Permintaan ini juga, didasari setelah adanya pemenuhan pasokan air baku ke lokasi IKN, dengan membangun tiga bendungan.
Di antaranya Bendungan Sepaku Semoi, Bendungan Selamayu, dan Bendungan Batu Lepek.
Serta satu intake yang akan dibangun, Intake Sungai Sepaku di sekitar IKN Nusantara.
Wagub Kaltim menilai, nantinya jika program Dewan SDA Nasional turut masuk ke IKN, tentu akan lebih mempercepat rencana pasokan air ke Ibu Kota Nusantara.
Baca juga: KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman Dukung Pemindahan Ibu Kota Negara, Sudah Final
Apalagi Ketua Harian Dewan SDA Nasional ialah Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono yang mengetahui persis kebutuhan pasokan air baku untuk IKN.
"Air baku di IKN kami ingin agar mendapat perhatian khusus dari Dewan SDA Nasional terkait kebutuhan air baku nantinya," harap Wabub Kaltim.
Tiga Bendungan dan Satu Intake
Diberitakan sebelumnya saat mengunjungi lokasi Ibu Kota Negara (IKN) baru,Menteri PUPR RI, Basuki Hadimuljono, menyampaikan adanya pembangunan bendungan dan intake.
Diperkirakan hal ini juga cukup guna memenuhi kebutuhan air baku di IKN.
"Kami bangun tiga bendungan dan satu intake di sekitar IKN ini," sebut Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono.