Berita Balikpapan Terkini

Sambut Pembangunan IKN Nusantara, PCNU Balikpapan akan Dirikan Institut Agama Islam

Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur berdampak pada setiap lini masyarakat, tak terkecuali, organisasi keislaman NU

Penulis: Ardiana | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/ARDIANA
Konfersi Cabang ke-19 di Graha NU Balikpapan.TRIBUNKALTIM.CO/ARDIANA 

TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN- Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur berdampak pada setiap lini masyarakat, tak terkecuali, organisasi keislaman, Nahdlatul Ulama (NU) di kota Balikpapan..

Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) kota Balikpapan , Muhammad Muhlasin mengatakan pihaknya mulai berbenah secara internal untuk mendukung pembangunan IKN.

"Sejak presiden Jokowi resmi mengumumkan terkait pemindahan ibukota negara, kita juga berbenah secara internal untuk semua struktur kepengurusan di NU," ucapnya saat diwawancarai media pada kegiatan Konfersi Cabang ke-19 di Graha NU Balikpapan, Minggu (19/2/2023).

Ia juga mengatakan, PCNU juga mulai menyiapkan sumber daya manusia untuk menunjang pemindahan ibukota tersebut.

Baca juga: Membangun Toleransi di Tengah Keberagaman, PCNU Kubar Motori Silaturahmi Kebangsaan

Baca juga: Pererat Persatuan di Tengah Keberagaman, PCNU Kubar Gelar Silaturahmi Kebangsaan 

Hal ini juga berkaitan dengan usia organisasi tersebut memasuki abad ke-2.

Untuk itu, pihaknya mulai mendirikan Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama yang bertempat di Graha NU kota Balikpapan.

"NU kota balikpapan telah berproses, tinggal menunggu beberapa persen untuk mendirikan institut agama Islam NU yang ada di graha NU kota Balikpapan ini,"ungkapnya.

Sehingga, institut tersebut diharapkan dapat menyiapkan kader NU yang lebih unggul untuk menyambut IKN di Kalimantan Timur.

Baca juga: Silaturahmi ke PCNU, Kapolres Paser Ajak Ketua Ormas Ciptakan Kamtibmas dan Disiplin Prokes

"Sesuai dengan tema besar yang diusung PBNU, menuju kemandirian NU sebagai jam'iyah merawat jagad dan menatap masa depan NU yang lebih baik.

Untuk menjaga eksistensi negara kesatuan RI sekaligus juga merawat akidah ahli Sunnah wal jamaah,"pungkasnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved