Berita Kukar Terkini
Museum Mulawarman Kutai Kartanegara Diserbu Ratusan Wisatawan saat Libur Lebaran
Museum Mulawarman di Kota Raja Tenggarong dikunjungi ratusan wisatawan selama libur Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Museum Mulawarman di Kota Raja Tenggarong dikunjungi ratusan wisatawan selama libur Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah.
Pelancong yang mengunjungi ikon wisata di Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan Timur itu berasal dari warga lokal maupun luar daerah seperti Samarinda, Balikpapan, Bontang hingga luar Kaltim.
Ratusan wisatawan pun berbondong-bondong mendatangi eks Istana Kesultanan Kutai Kartanegara sejak hari pertama lebaran.
Baca juga: Omzet Pedagang Souvenir di Museum Mulawarman Tenggarong Naik 100 Persen saat Erau Adat Pelas Benua
Kepala UPTD Museum Negeri Mulawarman Provinsi Kalimantan Timur, Zularfi menyebut angka kunjungan wisatawan mulai meningkat pada hari kedua lebaran.
"Wisatawan yang berkunjung ke Museum Mulawarman selama libur lebaran ini mencapai 400 orang," ujarnya, Rabu (26/4/2023).
Museum Mulawarman tetap dibuka pada hari lebaran pertama. Museum yang menyimpan koleksi Kesultanan Kutai Kartanegara ini buka pukul 10.00 Wita.
Pada hari selanjutnya, Musem Mulawarman beroperasi normal dan dibuka untuk umum dari pukul 09.00 Wita sampai 16.00 Wita.
Pengunjung hanya perlu merogoh kocek Rp10 ribu bagi dewasa dan Rp5 ribu untuk anak atau pelajar. Biaya parkir roda dua Rp2 ribu dan roda empat Rp5 ribu.
Baca juga: Pengelola Museum Mulawarman Mulai Terapkan Pembayaran via QRIS, Dari Tiket Masuk Hingga Bayar Parkir
Zularfi mengaku jika dibandingkan dengan hari-hari biasa, jelas terjadi lonjakan pengunjung di Museum Mulawarman selama libur Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah.
Namun, jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelum Covid-19, jumlah pengunjung tidak begitu banyak.
“Walaupun tidak begitu banyak seperti sebelum Covid-19. Akan tetapi untuk liburan tahun ini saat Covid-19 cukup lumayan banyak yang datang ke museum,” pungkasnya.
Sebagai informasi, nama Mulawarman yang menjadi nama museum untuk mengabadikan Raja Kutai Martadipura yang terkenal arif dan bijaksana.
Museum Mulawarman memiliki kurang lebih 5.373 koleksi benda bersejarah yang terbagi dalam beberapa jenis.
Baca juga: Museum Mulawarman di Kukar Pamer Koleksi Naskah Sejarah, dari Silsilah Raja hingga Al-Quran Terkecil
Koleksi Museum Mulawarman berupa singgasana, pakaian kebesaran, tempat peraduan, tombak, keris, kalung, prasasti yupa, tenun ulap doyo.
Alat tenun tradisional, ukiran khas suku Dayak, dan keramik dari berbagai negara (Cina, Jepang, Eropa, Vietnam, dan Thailand).
Pemkab Kukar Pastikan Utang Proyek Tahun 2024 Dibayar, Proyeksi 2025 Sudah Diantisipasi |
![]() |
---|
Bupati Kukar Aulia Rahman Basri: Beseprah Tradisi Makan Bersama yang Wajib Dilestarikan |
![]() |
---|
160 Peserta Ikuti Lomba Ketinting Meriahkan Erau 2025 di Sungai Mahakam Tenggarong Kukar |
![]() |
---|
DPRD Kukar Tekankan Prioritas di Tengah Defisit, Rp21 Miliar Modal Bank Kaltimtara Dihapus |
![]() |
---|
DPRD Kukar Tolak Penyertaan Rp21 Miliar ke Bank Kaltimtara, Bupati Yakinkan Kredit Idaman Aman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.