Berita Paser Terkini

Lepas Mahasiswa KKN dan PMM UMKT, Wabup Paser Ingin Kampus Mampu Cetak SDM Cerdas dan Berdaya Saing

Wakil Bupati Paser Syarifah Masitah Assegaf berharap dunia pendidikan, khususnya perguruan tinggi dapat mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) yang cerdas

Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM
Wakil Bupati Paser Syarifah Masitah Assegaf saat melepas puluham Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) serta Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM), di Gedung Fakultas Pertanian dan Bisnis Digital Tanah Grogot, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT), Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, Senin (31/7/2023). TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Wakil Bupati Paser Syarifah Masitah Assegaf berharap dunia pendidikan, khususnya perguruan tinggi dapat mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) yang cerdas dan berdaya saing, dalam terwujudnya Paser yang Maju Adil dan Sejahtera (MAS). 

Hal itu disampaikan saat melepas mahasiswa KKN UMKT semester ganjil 2023/2024 dan Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM), yang berlangsung di Kampus Fakultas Pertanian dan Bisnis Digital, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, Senin (31/7/2023). 

Masitah meminta agar mahasiswa yang menjalani KKN di 6 kecamatan, dapat memberikan wawasan dan pandangan kepada masyarakat. 

"Sampaikan bahwa Pemkab Paser saat ini sedang giat-giatnya melakukan pembangunan, baik pada bilang infrastruktur jalan, sektor pertanian, hingga peningkatan potensi pariwisata," imbuhnya. 

Baca juga: Paser Tuan Rumah Porprov Kaltim, Pemkab Butuh Anggaran Rp 50 Miliar

Selain itu, para mahasiswa yang menjalani KKN bisa memberi pemahaman kepada masyarakat agar anak-anak mereka bisa menempuh pendidikan hingga perguruan tinggi. 

"Beri motivasi kepada anak-anak untuk bisa mengenyam pendidikan yang lebih tinggi dari sekedar bangku SLTA," pesannya. 

Sementara bagi peserta pertukaran mahasiswa merdeka, Masitah meminta agar dapat menggunakan kesempatan tersebut tersebut untuk belajar dan menyerap ilmu di kampus lain. 

Diharapkan, para mahasiswa dapat membangun jaringan dan memperkenalkan keberadaan Kabupaten Paser sebagai daerah penyangga Ibu Kota Negata (IKN) Nusantara. 

Baca juga: 12 Calon Atlet Paralayang Paser Jalani Pelatihan Lanjutan di Kota Palu Sulawesi Tengah

"Perkenalkan bahwa daerah kita punya beragam prestasi, punya potensi SDA  dengan iklim yang kondusif dan kita adalah daerah yang siap menerima perubahan dan kemajuan," imbuhnya. 

Sementara bagi para camat dan kepala desa, Wabup Paser meminta agar dapat membantu mensukseskan program yang dibawa oleh mahasiswa KKN

"Saya meyakini, semua mahasiswa KKN maupun pertukaran mahasiswa merdeka merupakan generasi yang mampu melakukan perubahan yang lebih baik untuk Kabupaten Paser di masa mendatang," tutup Masitah. 

Sekedar diketahui, terdapat 58 mahasiswa yang menjalani KKN tersebar pada 6 desa di Paser, serta 9 mahasiswa Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) di sejumlah universitas. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved