Berita Paser Terkini
Sambut IKN Nusantara, Pemkab Paser Bakal Atasi Kawasan Kumuh di Daerah
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser tengah mempersiapkan langkah-langkah dalam mengantisipasi dampak pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser tengah mempersiapkan langkah-langkah dalam mengantisipasi dampak pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Dengan adanya IKN Nusantara nantinya, bakal merambah pada bertambahnya jumlah penduduk hingga pesatnya pembangunan.
Kabupaten Paser sebagai satu diantara beberapa wilayah yang berdekatan dengan IKN Nusantara, sehubgga perlu menata wilayah sebelum terlanjur banyaknya bangunan yang tidak teratur atau terkesan kumuh.
Salah satu langkah yang dilakukan Pemkab Paser yaitu dengan mencoba mengulik informasi dari Kabupaten Bandung, yang dinilai mampu menata wilayahnya secara teratur melalui program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) hingga dikategorikan sebagai penataan kota terbaik nomor satu di Indonesia.
Baca juga: Seorang Pengendara Motor Tewas Usai Tabrak Mobil di Tugu Selamat Datang Bontang
"Ini kesempatan kita untuk dimanfaatkan sebaik mungkin, bagaimana nantinya bisa diterapkan sesuai dengan kondisi di daerah," terang Bupati Paser, Fahmi Fadli saat berkunjung ke Kabupaten Bandung, Rabu (13/9/2023).
Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Paser Adi Maulana menjelaskan selain upaya dini pengentasan kawasan kumuh, penataan perlu dilakukan sebab Paser baru saja meraih Adipura.
"Makanya kita menata kawasan-kawasan harus sejak dini punya strategi dan pola khsusus dalam menangani kawasan kumuh," jelas Adi.
Jika Paser sudah tertata nantinya, maka dapat menarik perhatian pengunjung setelah banyaknya penduduk yang berpindah ke IKN Nusantara.
Baca juga: Operasi Zebra Mahakam 2023 Dimulai, Kapolres Paser Imbau Masyarakat Tertib Berkendara
"Ribuan penduduk bakal berdatangan ke IKN, dikhawatirkan nanti yang datang melebihi kapasitas jadi perlu menyiapkan kawasan-kawasan kita," tandasnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bandung, Cakra Amiyana mengatakan ada beberapa hal inovasi yang diterapkan dalam pengentasan kawasan kumuh hingga penataan kota.
Dengan luasan wilayah Bandung, pemerintah memaksimalkan pengelolaan penataan daerah melibatkan intansi terkait, apa yang menjadi kunci pencapaian itu bakal disampaikan nantinya melalui masing-masing OPD.
"Banyak inovasi yang dilakukan Pemkab Bandung dalam penerapannya, namun disisi lain kami juga belajar dengan kabupaten lain, dalam pertemuan ini kami sudah menghadirkan beberapa OPD untuk diskusi bersama nantinya," tutupnya. (*)
Jalan dan Jembatan di Batu Kajang Paser Mulai Diperbaiki, BBPJN Kaltim Pasang Target Penyelesaian |
![]() |
---|
Garda Terdepan Pelayanan Kesehatan Masyarakat, DPRD Paser Dukung Peningkatan Insentif Kader Posyandu |
![]() |
---|
Meriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, PTMSI dan Disporapar Paser Gelar Turnamen Tenis Meja |
![]() |
---|
Disperindagkop UKM Paser Target Penambahan Produk UMKM Lokal yang Masuk Ritel Modern |
![]() |
---|
4 Ton Beras Murah Ludes di Festival Merah Putih Pesisir Gelaran Sat Polairud Paser |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.