Berita Kaltim Terkini

Pj Gubernur Akmal Malik ke kawasan IKN Nusantara PPU Lihat Progres Pembangunan Jembatan Pulau Balang

Kunjungan kerja (kunker) Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik ke kawasan Penajam Paser Utara (PPU) dan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY
Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik saat kunjungan kerja (kunker) ke kawasan Penajam Paser Utara (PPU) dan Ibu Kota Nusantara (IKN) melihat progres pembangunan Jembatan Pulau Balang dan akses jalan kawasan tersebut pada Rabu (18/10/2023). TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kunjungan kerja (kunker) Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik ke kawasan Penajam Paser Utara (PPU) dan Ibu Kota Nusantara (IKN) melihat progres pembangunan infrastruktur, Rabu (18/10/2023).

Bersama rombongan beberapa pejabat lingkup Pemprov Kaltim ia bertolak dari rumah jabatan (rujab) di Kompleks Kantor Gubernur, Jalan Gajah Mada, Kota Samarinda sekira pukul 06.15 WITA.

Lokasi pertama yang ditinjau yaitu progres pembangunan jalan menuju IKN melalui Jembatan Pulau Balang menyambungkan daerah sekitar ibu kota baru tersebut.

Dalam kunkernya Pj Gubernur Akmal Malik disambut Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo dan Pj Bupati PPU Makmur Marbun serta Forkopimda PPU. 

"Progres jalan menuju Pulau Balang yang menyambungkan antara Kabupaten PPU dan IKN. Ini keseriusan pemerintah dalam pembangunan ibukota," tegas Akmal Malik.

Baca juga: Pj Bupati PPU Resmi Diterima Sebagai Keluarga Kehormatan Oleh Masyarakat Adat Paser

Pemprov Kaltim bersama Kabupaten PPU disebutnya terus akan berkolaborasi sebagai dukungan adanya IKN di Bumi Etam.

Seluruh stakeholders terkait akan terus meningkatkan infrastruktur, terlebih sebagai mitra IKN.

"Kita dorong Pemkab melakukan langkah-langkah dalam memastikan proses pembangunan IKN tepat waktu, perlu kolaborasi karena ini masuk dalam wilayah PPU," tukasnya.

Sementara itu, Pj Bupati PPU Makmur Marbun menjelaskan saat ditanya terkait jalan pendekat ke Jembatan Pulau Balang dari sisi Kota Balikpapan yang belum rampung.

"Kami laporkan kepada Pj Gubernur Kaltim ada 13 kilometer yang belum selesai, sudah dilakukan pengerasan tanah. Kami bersepakat bakal menyelesaikan dengan Kementerian PUPR untuk dituntaskan," singkatnya.

Sementara itu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jembatan Pulau Balang, Dwisman menjelaskan Jembatan yang menghubungkan wilayah Kabupaten PPU dan Kota Balikpapan tersebut dibangun dengan panjang 814 meter, lebar dua lajur 17,5 meter tinggi dari air 40 meter dari bawah, dan tinggi dari pylon jembatan 80 meter dengan konstruksi kabel stayed.

Baca juga: Pj Gubernur Kaltim Sebut Awal November Presiden akan Groundbreaking Bandara VVIP IKN Nusantara

Diketahui, sejak awal akses penghubung menuju jembatan di sisi Balikpapan tak belum juga selesai sejak awal pembangunan jembatan

Sedangkan di sisi PPU, jalan pendekat telah selesai dibangun oleh Pemkab PPU sejak tahun 2017 lalu. 

Akses jalan dari Jembatan Pulau Balang, Kelurahan Pantai Lango ke Kelurahan Riko, Kecamatan Penajam yang selesai dibangun tersebut merupakan perencanaan Pemkab PPU.

Ada pula Jembatan duplikasi bentang pendek Pulau Balang yang berada tak jauh dari Jembatang bentang panjang jaraknya sekitar 500 meter juga telah selesai pada 2021 lalu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved