Walikota Balikpapan Rahmad Mas'ud Membuka RAC X DPC INSA Balikpapan

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Wali Kota Balikpapan, H Rahmad Masud membuka secara resmi Rapat Anggota Cabang (RAC) X Dewan Pengurus Cabang (DPC) Indonesian National Shipowners Association (INSA) Kota Balikpapan.

Kegiatan itu dipusatkan di Hotel Gran Senyiur Balikpapan, Kalimantan Timur pada Kamis (9/11/2023).

Kegiatan ini dihadiri Wakil Ketua I Dewan Pengurus Pusat (DPP) INSA Darmansyah Tanamas; Wakil Ketua DPC INSA Kota Balikpapan Joko Subiyanto; Kabid Keselamatan Berlayar.

Hadir juga Penjaga Patroli Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas I Balikpapan Fourmasyah.

Baca juga: Hadapi El Nino, Walikota Rahmad Masud Imbau Masyarakat Balikpapan untuk Bijak Gunakan Air Bersih

Juga para perwakilan Badan Usaha Pelabuhan (BUP); Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan Laisa Hamisah; serta para anggota INSA Kota Balikpapan.

Melalui telekonferensi, Wali Kota Rahmad Masud mengucapkan selamat kepada para peserta rapat.

Dengan iringan harapan, agar rapat tersebut meningkatkan sinergi dalam mendukung program pemerintah, mengakselerasikan perkembangan ekonomi, sekaligus mendukung kelancaran pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara.

Menurut Walikota Rahmad Masud, masih banyak program pemerintah yang membutuhkan dukungan para pengusaha pelayaran niaga nasional Indonesia.

Seperti diketahui, Pemkot Balikpapan baru menggelar Forum Investasi Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II, yang melibatkan 11 daerah yang ada di lintasan jalur ALKI II.

Baca juga: Walikota Rahmad Masud Lepas Kontingen Petani Nelayan Balikpapan Peserta Penas di Sumatra Barat

"Program tersebut menyepakati kerjasama di bidang ekonomi, pariwisata, pertanian hingga bidang seni dalam arti luas," ucap Rahmad Masud dalam sambutan lewat telekonferensi.

Sehingga, imbuhnya, kerjasama ini akan memengaruhi kesibukan ALKI II yang akan meningkat. "Karena jalur ini sangat vital bagi perdagangan domestik dan internasional," tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Walikota Balikpapan, Rahmad Masud menyampaikan potensi jalur ALKI II mencapai 1,5 juta USD per hari.

Hal ini memicu pertumbuhan ekonomi daerah yang dilalui ALKI II yang mencapai 5,4 persen hingga 6,03 persen, di atas rata-rata nasional.

Baca juga: Rahmad Masud Beri Syarat agar Pengerjaan Pipa Jargas di Balikpapan Bisa Berlanjut

Dengan didukung kondisi geografis yang menguntungkan jalur ALKI II.

"Tentunya jalur ALKI II juga mempunyai peran dalam pembangunan IKN yang tak terbantahkan," ulas Walikota Balikpapan Rahmad Masud.