Berita Balikpapan Terkini

Dosen Universitas Balikpapan Misna Ariani Berharap IKN Nusantara Harus Berlanjut

Pemindahan  ibu kota negara Indonesia dari Jakarta ke Kalimantan Timur turut menimbulkan dampak positif Kalimantan Timur

|
Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Budi Susilo
Instagram @ikn_id
Ilustrasi pembangunan panel surya di kawasan IKN Nusantara, sebagai langkah terapkan energi terbarukan yang ramah lingkungan. Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis dari Universitas Balikpapan, Misna Ariani berharap konsistensi pemerintah untuk tetap melanjutkan IKN Nusantara, Senin (18/12/2023). 

Pertanian Perlu Didorong

Untuk 2024, Budi memprediksi perekonomian di Kalimantan Timur pada sektor tertentu akan berlanjut mengalami peningkatan seiring dengan kebutuhan pada pesta demokrasi itu.

Ia optimistis perekonomian Kalimantan Timur masih akan terus bertumbuh.

Begitu pula terkait net outflow atau uang yang keluar dari BI lebih banyak dari pada kas masuk dari perbankan) di momen Pemilu 2024 mendatang diprediksi meningkat.

Namun tak hanya karena pemilu. Adanya momentum Natal dan Tahun Baru serta libur sekolah juga menjadi pengaruh, lebih tepatnya triwulan III ke triwulan IV.

Tahun lalu, jelasnya, aliran uang kartal di Kalimantan Timur masih meningkat pada triwulan III 2022 angkanya mencapai Rp3,57 triliun.

Sementara transaksi kas tunai di Kaltim pada triwulan IV 2022 tercatat berada di posisi net outflow sebesar Rp4,15 triliun mengalami kenaikan dibanding triwulan sebelumnya.

Baca juga: Kembangkan Sektor Pertanian, Pemkab Mahulu Siapkan Program Buka Lahan 10 Hektare Per Kampung

"Kalau kaitannya dengan peredaran uang di masyarakat, ya memang secara umum kalau di Kalimantan Timur, tahun lalu saja masih banyak net outflow," beber Budi.

Artinya banyak konsumsi masyarakat dan pergerakan sisi produktif.

"Sehingga secara pertumbuhan ekonomi juga sejalan, masih relatif tinggi dibanding daerah lain," tandas Budi.

Namun, lanjutnya, ke depan bagaimana kondisi misal pascapemilu, memang ada beberapa sektor yang mungkin perlu diperhatikan.

“Saya setuju sektor pertanian perlu dikembangkan, masih ada luasan yang perlu dimaksimalkan," ucapnya.

Mencakup Tiga Hal

Melihat kondisi ekonomi yang terus menunjukkan tren sisi positif, Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Balikpapan (Uniba), Misna Ariani menilai, pertumbuhan ekonomi Kaltim di 2023 mencakup tiga hal.

Di antaranya investasi atau penanaman modal dalam negeri, kemudian angkatan kerja,
selanjutnya adalah Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved