Berita Nasional Terkini
Ketum Parpol Pengusung Dukung Mahfud Mundur dari Kabinet Jokowi, Sebut Rempang Jadi PR Menkopolhukam
Ketum parpol pengusung dukung Mahfud MD mundur dari Kabinet Jokowi, sebut Rempang jadi PR Menkopolhukam
TRIBUNKALTIM.CO - Rencana mundurnya cawapres Mahfud MD dari kursi Menkopolhukam masih menjadi perbincangan.
Mahfud MD sudah menegaskan dirinya akan meninggalkan Kabinet yang dipimpin Presiden Jokowi, tapi pada waktu yang tepat.
Terbaru, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto belum bisa memastikan kapan Mahfud MD mundur dari jabatan Menkopolhukam.
Hasto menyebut Mahfud baru akan mundur setelah beberapa tugas yang menjadi tanggung jawab Menkopolhukam tuntas dikerjakan.
Baca juga: Terjawab Sudah Alasan Mahfud MD Mundur dari Menkopolhukam, Adian Sindir yang Dikawal Paspampres
Baca juga: Survei Elektabilitas Terbaru, Capres Terkuat di Jatim, Jabar, dan Jateng 16 Hari Menuju Pencoblosan
"Sebenarnya sudah ada kesepakatan (terkait mundur) dengan Pak Ganjar dan Prof Mahfud yang didukung oleh seluruh ketua umum partai politik (pengusung)," Hasto usai menghadiri Kampanye Terbuka PDIP di Lapangan Sawah Brebes, Bandar Lampung, Minggu (27/8/2024).
Hasto mengatakan, Mahfud masih memiliki "pekerjaan rumah" sebagai Menkopolhukam yang harus diselesaikan dalam waktu dekat.
"Jadi Prof Mahfud ini abdi negara, beliau bertanggung jawab, jadi sebelum mundur segala sesuatunya akan diselesaikan terlebih dahulu," katanya.
Secara spesifik Hasto menjabarkan "pekerjaan rumah" Menkopolhukam yakni kasus tanah dan kejahatan koorporasi serta keuangan.
Meski tidak secara detail menyebut kasusnya.
"Banyak tugas mendesak juga dari Prof Mahfud, persoalan ketidakadilan terkait tanah, kejahatan di dunia koorporasi, keuangan, harus diselesaikan oleh Prof Mahfud," katanya.
"Misalnya ada tuntutan terkait kasus tanah di Rempang, itukan harus diselesaikan karena menyangkut hajat hidup orang banyak," tambahnya.
Terkait kapan waktunya Mahfud mundur dari jajaran kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi), Hasto hanya menyebut menunggu "momen" yang tepat.
"Tentu saja akan kita lihat momentumnya. Sudah ada kesepakatan dengan Pak Ganjar.
Kalau dari pembahasan itu kita cari momentum yang terbaik," katanya.
Luhut Respon Isu Menteri Mundur
Menkeu Purbaya Ancam Cabut Dana MBG Rp 217 Triliun Jika tak Terserap hingga Oktober 2025 |
![]() |
---|
Cara Purbaya Hindari Laporan Asal Bapak Senang, Nyamar Jadi Warga Hubungi Layanan Pengaduan |
![]() |
---|
Jokowi Dibandingkan dengan SBY dan Megawati Imbas Dukungan untuk Prabowo-Gibran Dua Periode |
![]() |
---|
Purbaya Ingatkan BGN, Dana Makan Bergizi Gratis Harus Terserap Sebelum Oktober 2025 atau Dialihkan |
![]() |
---|
Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026 Resmi Ditetapkan 25 Hari, Simak Rinciannya di Sini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.