Sejarah

Sejarah 8 Februari: Mary I dari Skotlandia Dieksekusi, Diduga Terlibat Ingin Bunuh Ratu Elizabeth I

Sejarah 8 Februari mengingatkan kita pada hari eksekusi hukuman mati Mary I, Ratu Skotlandia dari tepat 437 tahun yang lalu.

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Nisa Zakiyah
wikipedia
Makam Mary Stuart, Ratu Skotlandia, di Westminster Abbey, London. 

Dia mengenakan gaun hitam yang layak sebagai pakaian duka, dan dengan tegas menolak bantuan dari pelayan yang ingin membantu dia mengenakan kerudung.

Saat tiba waktunya, Mary naik tangga menuju tempat eksekusi dengan langkah yang mantap dan tanpa ragu-ragu.

eksekusi ratu mary
Ilustrasi eksekusi Mary, Ratu Skotlandia pada 8 Februari 1587

Dia duduk di atas kursi yang telah dipersiapkan untuknya, dan dengan tegas menolak untuk meminta maaf atas tuduhan yang dia yakini tidak bersalah.

Saat pedang eksekusi jatuh, dilaporkan bahwa Mary menunjukkan ketabahan yang mengesankan, bahkan mengutip doa-doa dan mazmur-mazmur dalam bahasa Latin sambil menunggu eksekusi.

Setelah kepala Mary dipenggal, pengamat melaporkan bahwa ekspresinya masih terlihat tenang dan terkumpul, menunjukkan bahwa dia menerima takdirnya dengan martabat.

Meskipun akhir hidupnya tragis, Mary, Ratu Skotlandia, meninggalkan warisan sebagai pemimpin yang kuat dan penuh martabat, dan pengorbanannya menjadi salah satu momen paling bersejarah dalam sejarah Inggris dan Skotlandia.

Itulah sejarah mengenai Mary I, Ratu Skotlandia yang dituduh terlibat ingin membunuh Ratu Elizabeth I. Semoga bermanfaat. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved