Berita Kutim Terkini

Progres MYC Pembangunan Drainase Kenyamukan di Kutai Timur Capai 2 Persen

Pemerintah Kabupaten Kutai Timur memasukkan pembangunan drainase di Jalan Ery Suparjan Kenyamukan, Kecamatan Sangatta Utara melaluo program multi year

Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/NURILA FIRDAUS
PROYEK - Pembangunan drainase di Jalan Ery Suparjan Kenyamukan progressnya masih 2 persen.TRIBUNKALTIM.CO/NURILA FIRDAUS 

TRIBUNKALTIM.CO,SANGATTA - Pemerintah Kabupaten Kutai Timur memasukkan pembangunan drainase di Jalan Ery Suparjan Kenyamukan, Kecamatan Sangatta Utara melaluo program multi years contract (MYC).

Saluran drainase tersebut digunakan sebagai antisiapasi banjir saat di musim penghujan, sebaab di wilayah tersebut belum memiliki drainase yang memadai.

Padahal, banyak perumahan yang dibangun di wilayah tersebut.

"Untuk progressnya hingga saat ini baru 2 persen," ucap Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas PUPR Kutai Timur, Febria Nurisdina, Jumat (23/2/2024).

Lanjutnya, progres pengerjaan masih terbilang kecil karena ada masalaah internal pada kontraktor yang mengerjakan proyek tersebut.

Baca juga: Ini Upaya Dinkes Kutim Tangani Kasus DBD Tahun 2024

Baca juga: Crossing Angkutan Batu Bara di Jalan Poros Sangatta - Bengalon Kutim Mulai Berlaku

Pekerjaan saluran drainase di Jalan ery Suparjan Kenyamukan disaksikan sejak akhir tahun 2023 dimulai dari pengerjaan penggalian tanah.

Namun, Nurisdina mengaku setelah penggalian belum ada progres lanjutannya.

"Setelah itu kami tidak tahu, kebetulan saya juga sedang cuti akhir tahu, pas saya kembali ternyata dari perusahaan menyampaikan sedang ada masalah internal," bebernya.

Kendati demikian, pekerjaan tersebut tetap harus diselesaikan sesuai perencanaan awal dengan waktu pelaksaanaan 405 hari kalender sejak bulan 27 Oktober 2023 lalu.

Baca juga: Miris, Anak 10 Tahun di Kutim Jadi Korban Penyaluran Nafsu Ayah dan Kakak Kandung Selama 5 Tahun

Pekerjaan saluran drainase tersebut memakan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Kutai Timur dari tahun 2023 - 2024 sebesar Rp 27,496 miliar.

"Kami terus melakukan penekanan agar perusahaan terkait dapat mencapai progress," pungkasnya (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved