Berita Nasional Terkini

Refly Harun Bongkar Obrolannya dengan Anies Baswedan Soal Pilkada Jakarta 2024, Singgung Pengkhianat

Refly Harun bongkar obrolannya dengan Anies Baswedan soal Pilkada Jakarta 2024, singgung pengkhianat

Editor: Rafan Arif Dwinanto
KOMPAS TV
Capres nomor urut 1, Anies Baswedan usai menghadiri acara berbuka puasa bersama di DPP Partai NasDem, Jakarta, Jumat (22/3/2024). Refly Harun bongkar obrolannya dengan Anies Baswedan soal Pilkada Jakarta 2024, singgung pengkhianat 

Proposal duet Anies Baswedan dan Rano Karno menguat di Pilkada Jakarta 2024.

Benarkah PDIP dan PKS jadi penghalang?

Baca juga: Mengapa MK Larang Kubu Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Bertanya ke 4 Menteri? Ini Penjelasannya

Baca juga: Berkaca dari Keterangan Saksi Ahli Kubu Anies, Yusril dkk Makin Yakin Prabowo Tetap Jadi Presiden

Lantaran kedua partai yang secara ideologi memiliki perbedaan yang cukup mencolok.

Diketahui, Pilkada Jakarta dijadwalkan akan digelar pada 27 November 2024.

Anies Baswedan dan Rano Karno menjadi sorotan karena dianggap layak berduet.

Pengamat politik dari Indonesia Politik Opinion (IPO) Dedi Kurniansyah melihat kans Anies Baswedan dan Rano Karno berduet pada pilkada serentak.

"Justru, bisa menjadi kekuatan solid, " kata Dedi, Rabu (27/3/2024).

Dedi mengungkapkan Anies Baswedan memiliki basis massa yang kuat. Sementara Rano Karno berpengalaman sebagai birokrat di Banten serta memiliki popularitas.

Selain itu, Dedi menuturkan PDI Perjuangan dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kali ini saling membuka diri untuk berkoalisi Pilkada DKI Jakarta 2024.

Meski dikenal punya perbedaan massa akar rumput mencolok.

Kedua partai tersebut sama-sama menunjukkan sinyal terbuka untuk koalisi.

"Pada dasarnya koalisi Parpol di Indonesia itu tidak tetap, PDIP dan PKS sejauh ini dianggap tidak dapat bersatu, tetapi di daerah koalisi keduanya biasa terjadi," ujarnya.

Menurut Dedi, peluang duet kedua partai di DKI Jakarta terbuka.

"Untuk di DKI Jakarta pun hal itu tidak akan masalah. Misalnya wacana Anies Baswedan bersanding dengan Rano Karno, ini juga hal biasa dan potensial," ucapnya.

Oleh karena itu, Dedi menilai koalisi PDI Perjuangan dengan PKS diyakini sangat ideal pada Pilkada Jakarta 2024.

Baca juga: Kubu Anies-Cak Imin Yakin Gugatan Dikabulkan MK, Meski Pernah Sebut tak Percaya Mahkamah Konstitusi

Baca juga: Agenda Sidang MK Hari Ini, Pembuktian Saksi dan Ahli dari Kubu Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved