Berita Balikpapan Terkini
Jelang PPDB 2024, DPRD Balikpapan Ingatkan Orangtua Tidak Semua Anak Bisa Sekolah Negeri
Jelang PPDB 2024, DPRD Balikpapan ingatkan orangtua tidak semua anak bisa sekolah negeri.
Penulis: Zainul | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Menjelang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, Ardiansyah menyampaikan pesan penting kepada para orang tua untuk memahami keterbatasan kapasitas sekolah negeri.
Dengan keterbatasan ini, maka tidak semua siswa dapat diterima di sekolah negeri.
Untuk itu, Ardiansyah menekankan bahwa sekolah swasta juga memiliki kualitas yang baik dan seharusnya tidak menjadi pilihan kedua.
"Anak-anak yang tidak diterima di sekolah negeri jangan berkecil hati karena sekolah swasta juga baik. Yang penting itu kita sekolah, jangan sampai putus sekolah,"ujarnya, Rabu (5/6/2024).
Baca juga: DPRD Balikpapan Terima Nota Penjelasan Walikota Mengenai Pertanggungjawaban APBD 2023
Untuk meringankan beban orang tua yang anaknya bersekolah di swasta, Pemerintah Kota Balikpapan telah menyediakan bantuan subsidi SPP dan seragam sekolah.
Hal ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi mereka yang tidak diterima di sekolah negeri.
Lebih lanjut, politisi PPP tersebut berharap agar sekolah swasta terus meningkatkan kualitas sistem belajar mengajar mereka agar dapat bersaing dengan sekolah negeri.
"Peningkatan kualitas guru dan fasilitas belajar mengajar sangat penting. Jika siswa bisa belajar dengan baik, itu sudah luar biasa," tambahnya.
Dalam pelaksanaan PPDB, Ardiansyah berharap, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan dapat mematuhi aturan yang telah ditetapkan termasuk sistem zonasi.
"Yang penting bagi saya, jangan sampai ada kejadian seperti sebelumnya, di mana siswa dalam zona yang seharusnya diterima malah tidak diterima," jelasnya.
Baca juga: Dukung Kebebasan Pers, DPRD Balikpapan Tanda Tangani Petisi Tolak RUU Penyiaran
Ia menekankan pentingnya kerja sama antara dinas sebagai pelaksana PPDB dan orangtua agar proses penerimaan berjalan lancar dan sesuai aturan.
"PPDB harus berjalan dengan baik dan orang tua bisa senang karena anak-anaknya diterima di sekolah negeri," ujarnya.
Tahun ini, Balikpapan telah menambah penerimaan di sekolah negeri melalui Sekolah Terpadu di Perumahan Regency.
Penambahan ini diharapkan dapat mengakomodir lebih banyak peserta didik dan mengurangi permasalahan yang terjadi setiap tahun.
Namun, Ardiansyah mengakui bahwa kapasitas sekolah negeri masih belum mencukupi untuk menampung semua lulusan SD.
"Tidak semua bisa diterima. Anak-anak tidak harus bersekolah di sekolah negeri. Pengalaman saya, sekolah swasta tidak ada masalah. Anak saya juga bersekolah di swasta dan bisa belajar dengan baik. Itu semua tergantung anak didik," pungkasnya.
Dengan semangat ini, DPRD Balikpapan berharap PPDB 2024 dapat berjalan lancar dan setiap anak mendapatkan pendidikan yang layak, baik di sekolah negeri maupun swasta.(*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim.
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.