Ibu Kota Negara
PUPR Kerjakan Jaringan Pipa Air untuk IKN Nusantara, Tahap Awal 300 Liter per Detik
Sumber air yang digunakan nantinya berasal dari Intake Sungai Sepaku, Penajam Paser Utara. Dengan kapasitas 3.000 liter per detik
Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, NUSANTARA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sedang menyelesaikan sistem jaringan pipa untuk pendistribusian air bersih dari Intake Sungai Sepaku untuk dialirkan menuju lokasi prioritas di Ibu Kota Nusantara.
Hal ini disampaikan Ketua Satuan Tugas (Satgas) Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Hidayat Sumadilaga kepada TribunKaltim.co pada Sabtu (15/6/2024).
Sumber air yang digunakan nantinya berasal dari Intake Sungai Sepaku. Dengan kapasitas 3.000 liter per detik.
Namun pada tahap awal, baru didistribusikan 300 liter per detik pada Agustus 2024.
Baca juga: Pembangunan IKN di Kaltim Sudah Habiskan Rp 69 Triliun Dana APBN, Menteri PUPR Ungkap Perinciannya
Dialirkan dengan pompa seberat 6 ton, kemudian melalui pipa sepanjang 16 kilometer. Kini pembangunan pipa tersebut telah mencapai progres 97 persen, tersisa tahap perapihan.
"Intake Sungai Sepaku ke reservoir besar dengan kapasitas volume 2x6000 kubik, itu sudah 97 persen," kata Danis.
Selain pemasangan pipa dari Instalasi Pengolahan Air (IPA) di Intake Sungai Sepaku, pemasangan pipa distrubusi dan pipa pembagi sepanjang 20 kilometer juga terus dikebut.
"Sedang kita selesaikan, itu progresnya sekitar 70 persen. Pipa ini nantinya akan di-instal ke dalam jaringan MUT (Multi Utility Tunnel)," pungkasnya.
Sekitar Minggu Kedua
Ketersediaan air bersih dipastikan aman menjelang pelaksanaan Upacara HUT Kemerdekaan RI di Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara.
Untuk diketahui, kebutuhan sumber air bersih untuk IKN berasal dari Bendungan Sepaku Semoi dan Intake dari Sungai Sepaku. Di mana saat ini kedua sumber air bersih ini telah siap memasok kebutuhan air di IKN.
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Hidayat Sumadilaga menargetkan sumber air bersih mulai bisa dinikmati pada pertengahan Juli 2024.
"InsyaAllah sekitar minggu kedua atau minggu ketiga pada bulan Juli (2024), air bersih sudah masuk ke persil-persih atau rumah-rumah (di IKN)," ujarnya, Sabtu (15/6/2024).
Baca juga: Pemprov Kaltim Bakal Bangun 12 Sumur Air Bersih di Penajam Paser Utara
Adapun lokasi prioritas pengaliran air bersih ini terpusat di kawasan Istana Negara, Apartemen atau tower rusun ASN, Kantor Kemenko, Rumah Tapak Jabatan Menteri, Rumah Sakit Hermina hingga Hotel Nusantara.
Danis menyampaikan, ketersediaan air bersih ini merujuk spesifikasi key performance index (KPI) yang harus dipenuhi. Dengan kualitas tap water, sehingga air bisa langsung diminum.

"KPI kita adalah tap water, air yang bisa langsung diminum," tuturnya.
Mungkin ada tahapannya, karena ada beberapa kali proses penyaringan sampai pemanfaatan teknologi ozon segala.
"Sehingga betul-betul yakin bisa diminum," bebernya.
(*)
Otorita Sebut Pembangunan Tahap Kedua Siap Dimulai, ASN Mulai Berdomisili di IKN |
![]() |
---|
Bandara IKN Selesai Dibangun, Gubernur Rudy Mas'ud Bangga Kaltim Punya 3 Gerbang Udara |
![]() |
---|
Saran Komisi V DPR RI soal Target Proyek IKN Nusantara Harus Diselesaikan oleh Presiden Prabowo |
![]() |
---|
Fisik Bandara IKN Nusantara di Kaltim Rampung, Siap Operasional Layani Pesawat Boeing dan Airbus |
![]() |
---|
Soal Usulan Lokasi Wapres Berkantor, Gibran: Kemarin Nyuruh Saya ke Papua, Sekarang ke IKN |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.