Ibu Kota Negara
Dulu Cuma Rp 5 Juta Per Hektar, Kini Harga Tanah di IKN Nusantara Sudah Beda, Bandingkan dengan SCBD
Dulu cuma Rp 5 juta per hektar, kini harga tanah di IKN Nusantara sudah beda, bandingkan dengan SCBD
Karena akan ada pergantian kepemimpinan di Indonesia dalam waktu dekat.
"Kira-kira mereka ingin lihat conformity-nya seperti apa.
Kalau itu buat mereka pas, saya kira enggak ada soal, enggak ada isu di situ.
Kan ini negara yang besar ya kan," ujar Suharso.
Suharso juga mengoreksi pernyataan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia yang menyebut belum ada investor asing yang masuk ke IKN.
Suharso mengatakan, saat ini para investor asing masih bersikap mengamati.
"Enggak. Domestik kan sudah banyak. Nah asing kan mereka kan wait and see.
Kalau domestiknya sudah masuk, mudah-mudahan yang untuk wilayah yang lain ya, yang di sebelah sini sebelah barat, kita buka untuk siapa pun," ujar Suharso. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dipromosikan Jokowi, Harga Lahan IKN Meroket Tajam"
Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim
Intiland dan Nindya Karya Investasi Rp 19,8 Triliun di Proyek Hunian IKN Nusantara Kaltim |
![]() |
---|
Perusahaan Uni Emirat Arab Bangun Mal dan Masjid di IKN Senilai Rp 3,7 Triliun |
![]() |
---|
Bandara Internasional Nusantara IKN Gelar Kampanye Keselamatan dan Keamanan Penerbangan |
![]() |
---|
Usulan Tambahan Anggaran IKN Rp 14,92 Triliun Ditolak DPR, Kepala OIKN Basuki: Bisa Molor Lagi |
![]() |
---|
Tembus Rp 4,73 Triliun Bangun Rumah Dinas Pimpinan dan Anggota DPR RI di IKN Nusantara Kaltim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.