Berita Berau Terkini
Alasan RSUD Abdul Rivai di Berau Kaltim Hentikan Sementara Pelayanan Non BPJS Kesehatan
Humas RSUD dr Abdul Rivai, Dani Apriat Maja membenarkan, bahwa pelayanan poli rawat jalan di RSUD dr Abdul Rivai hanya melayani pasien BPJS Kesehatan
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Budi Susilo
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Lantaran sedang melakukan perbaikan teknis pada Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS), Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Abdul Rivai Kabupaten Berau hanya melayani pasien dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial atau BPJS Kesehatan saja.
Humas RSUD dr Abdul Rivai, Dani Apriat Maja membenarkan, bahwa pelayanan poli rawat jalan di RSUD dr Abdul Rivai hanya melayani pasien BPJS Kesehatan saja.
Namun, kondisi tersebut dipastikan hanya sampai Minggu 3 November 2024 dan pelayanan akan kembali normal pada Senin 4 November 2024 mendatang.
"Beberapa pelayanan poli rawat spesialis jalan tetap buka namun pada pasien BPJS saja," katanya kepada TribunKaltim.co, Jumat (1/11/2024).
Baca juga: Direktur RSUD Abdul Rivai Berau Kalimantan Timur Sebut Nomor Antrean Pasien Sering Diperjualbelikan
Hal itu lantaran pihak RSUD sedang melakukan perbaikan teknis terkait sistem inputan pada SIMRS, yang digunakan untuk pelayanan pasien tunai dan kredit perusahaan.
Baik dalam proporsi maupun kelompok tindakan yang harus dibahas bersama.
Keputusan tersebut telah melibatkan dari seluruh komite, managemen, tim Information technology (IT) hingga pihak vendor SIMRS.
Diungkapkannya, pelayanan poli rawat jalan tercatat 217 pasien pada Jumat 1 November 2024 ini.
Pihaknya tetap melayani pasien seperti biasa. Namun, jika dibandingkan dengan pelayanan pada hari kerja bisa mencapai sekitar 300 pasien per hari.
"Kalau dihari Jumat biasanya memang hanya sekitar 200 pasien, bahkan kadang di bawah 200 pasien," bebernya.
Baca juga: Warga Datang Sejak Subuh, Antre Pakai Sandal/Sepatu di RSUD Abdul Rivai Berau, Kalimantan Timur
"Perbaikan sistem ini Insya Allah berlangsung hingga hari Minggu dan Harapannya dihari Senin akan kembali lagi seperti biasanya," sambungnya.
Pihaknya sengaja melakukan perbaikan pada akhir pekan untuk memaksimalkan sistem dan tidak mengganggu layanan.
"Karena perbaikan ini melibatkan hampir seluruh unsur hospitalia di RSUD dr Abdul Rivai," bebernya.
Sementara itu, untuk pasien yang sifatnya kritis dan emergency tentu tidak ada penolakan.
Semua dilayani dengan jaminan tunai, kredit dan BPJS Kesehatan melewati Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.