Berita Nasional Terkini

4 Fakta Kematian Dosen Untag Semarang: Obat-obatan, Status AKBP Basuki, hingga Kesaksian Rekan Dosen

Berikut ini 4 fakta kematian Dosen Untag Semarang: Obat-obatan di TKP, status AKBP Basuki, hingga kesaksian rekan dosen, Minggu (23/11/2025).

Istimewa/ Tribunjateng.com
KEMATIAN DOSEN UNTAG - Polisi mekukan olah TKP di kamar nomor 210 kos-hotel Jalan Telaga Bodas Raya Nomor 11 Karangrejo, Gajahmungkur, Kota Semarang, Jawa Tengah Sabtu (22/11/2025). Polisi menemukan obat-obatan dari kamar Dosen Untag. (Istimewa/ Tribunjateng.com) 

Seorang dosen Untag, Kastubi, mengaku sudah mengetahui awal hubungan keduanya sejak awal 2024.

Saat itu, Kastubi melihat AKBP Basuki membantu menurunkan barang pribadi dosen Levi selepas pulang dari luar kota pada sebuah acara fakultas.

"Polisi ini membantu membawa barang Levi. Pakai sepatu pantofel dinas dan seragam dinas. Tidak hanya saya yang melihat, tapi ada saksi lainnya," ungkap Kastubi kepada Tribun Jateng di Kampus Untag, Kota Semarang, Jumat (21/11/2025).

AKBP Basuki kembali menunjukkan batang hidungnya di kampus Untag untuk menjemput dosen Levi pada awal tahun 2025 selepas pulang tugas kampus dari Bali.

Kastubi kemudian bertanya kepada Levi soal hubungan mereka.

Ketika itu, Levi menyampaikan, AKBP Basuki merupakan kekasihnya.

"Levi bilang polisi itu namanya Basuki, pangkat AKBP. Saya bilang, kalau itu pacarnya, kok wajahnya tua. Almarhumah hanya tertawa," paparnya.

Kastubi sempat mengingatkan agar Levi lebih berhati-hati.

Terlebih, keberadaan AKBP Basuki yang telah berkeluarga menjadikan Kastubi kerap mewanti-wanti Levi. 

"Kata Levi, AKBP Basuki sudah pisah sama istri sahnya, bukan cerai, tapi pisah (ranjang)," bebernya.

Keluarga Tak Tahu Hubungan Levi-Basuki

Kuasa hukum keluarga Dwinanda Linchia Levi, Zainal Abidin Petir, mengungkap pihak keluarga sama sekali tidak mengetahui hubungan Levi dengan AKBP Basuki.

Zainal mengungkap selama ini pihak keluarga sama sekali tak mengetahui apakah Levi dan AKBP Basuki memiliki hubungan.

Namun, pihak keluarga kemudian mulai menaruh curiga setelah mengetahui Levi masuk dalam daftar keluarga dalam kartu keluarga (KK) AKBP Basuki.

Padahal, AKBP Basuki masih memiliki seorang istri dan anak.

"Jadi sampai saat ini keluarga tidak tahu apakah ada hubungan asmara atau hubungan khusus."

"Hanya mulai menebak-nebak, karena kok sampai satu KK, sementara dia (AKBP B) masih ada istri dan satu anak," kata Zainal dalam Kompas Petang di Kompas TV, Sabtu (22/11/2025).

Baca juga: Klarifikasi AKBP Basuki soal Kasus Tewasnya Dosen Untag Semarang, Tegaskan Tak Ada Hubungan Asmara

Kecurigaan keluarga lalu berlanjut setelah ditemukan bahwa Levi dan AKBP Basuki tinggal satu kamar.

Pihak keluarga lantas bertanya-tanya apakah keduanya memang memiliki hubungan asmara.

Zainal menambahkan Levi selama ini hanya memiliki dua orang kakak, sementara kedua orang tuanya telah meninggal dunia.

Kedua kakak Levi juga sama sekali tak pernah mendengar hubungan asmara Levi dengan seorang polisi.

"Kedua ditemukan satu kamar, nah ini mulai ada kecurigaan apakah ada hubungan asmara. Jadi sama sekali keluarga yang ada di Purwokerto, maupun kakaknya yang ada di Jakarta, bapak-ibu kan sudah meninggal ini."

"Tinggal kakaknya saja, karena saudaranya hanya dua di Jakarta. Jadi sama sekali tidak pernah mendengar ada pacaran dengan seorang polisi, itu tidak pernah. Tidak mendengar itu," kata Zainal. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Beda dengan Keluarga, Rekan Dosen Untag Semarang Tahu Levi Jalin Hubungan dengan AKBP Basuki dan Polisi Temukan Obat-obatan di Kamar Dosen Untag, Status AKBP Basuki Tunggu Gelar Perkara

Sumber: Tribunnews
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved