Breaking News

Berita Samarinda Terkini

SR Palaran Samarinda Segera Dibangun, PDAM Pastikan Kebutuhan Air Bersih Terpenuhi

Dirtek Perumdam Tirta Kencana, Kaharuddin, mengatakan lokasi SR Palaran berada dekat dengan jaringan pipa milik BWS, Rabu (19/11/2025).

HO/PERUMDA TIRTA KENCANA
CEK JARINGAN DISTRIBUSI - Foto Ilustrasi. Petugas Perumda Tirta Kencana Samarinda melakukan pengecekan jaringan distribusi air sebagai respons atas keluhan keterbatasan air bersih di Sekolah Rakyat Terintegrasi 58 dan SMAN 16 Samarinda. Pembangunan Sekolah Rakyat (SR) permanen di Kecamatan Palaran, Samarinda, mendapat dukungan teknis dari Perumdam Tirta Kencana. Direktur Teknik Perumdam Tirta Kencana, Kaharuddin, menjelaskan bahwa lokasi pembangunan SR berada sangat dekat dengan jaringan pipa milik Balai Wilayah Sungai (BWS), hanya sekitar 500 meter, Rabu (19/11/2025). (HO/PERUMDA TIRTA KENCANA) 

Ringkasan Berita:
  • Perumdam Tirta Kencana mendukung pembangunan SR Palaran dengan memastikan jaringan air bersih tersedia
  • Reservoir berkapasitas minimal 300 kubik dianggap wajib untuk mengantisipasi gangguan pasokan air
  • Pembangunan SR Palaran akan dimulai 2 Desember 2025, menjadikan Samarinda satu-satunya daerah pelaksana di Kaltim

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA -  Pembangunan Sekolah Rakyat (SR) Palaran, Samarinda, Kalimantan Timur akan segera dilakukan.

Pembangunan dijadwalkan mulai 2 Desember 2025 setelah penandatanganan kontrak dengan pihak pelaksana.

Dari 104 sekolah rakyat yang dibangun di seluruh Indonesia tahun ini, Samarinda menjadi satu-satunya daerah di Kalimantan Timur yang masuk daftar pelaksana.

Pembangunan Sekolah Rakyat (SR) permanen di Kecamatan Palaran, Samarinda, pun mendapat dukungan teknis dari Perumdam Tirta Kencana

Ketersediaan air bersih disebut sebagai aspek vital yang harus dipastikan sebelum proyek berjalan, mengingat sekolah ini akan menampung ratusan hingga ribuan pelajar dari keluarga miskin ekstrem sesuai program Kementerian Sosial.

Baca juga: Gangguan Jaringan Jadi Biang Suplai Air Seret di Sekolah Rakyat Samarinda

Lokasi Dekat dengan Jaringan Pipa

Direktur Teknik Perumdam Tirta Kencana, Kaharuddin, menjelaskan bahwa lokasi pembangunan SR berada sangat dekat dengan jaringan pipa milik Balai Wilayah Sungai (BWS), hanya sekitar 500 meter.

Hal ini mempermudah proses penyambungan dengan menambah pipa baru.

“Jadi tinggal menempatkan posisinya,” ujarnya, Rabu (19/11/2025).

Meski demikian, kedekatan jaringan tidak menjamin distribusi air stabil setiap saat.

Karena itu, Perumdam menyarankan agar sekolah dilengkapi reservoir berkapasitas minimal 300 kubik dengan pompa internal.

“Dengan adanya penampungan 300 kubik itu minimal, ketika misalnya kita off sehari masih aman,” tegas Kaharuddin.

Baca juga: 5 Fakta Rencana Pembangunan Sekolah Rakyat Permanen di Samarinda, Target Groundbreaking

Antisipasi Gangguan Distribusi

Kaharuddin menekankan bahwa penampungan bukan sekadar rekomendasi, melainkan kebutuhan mendesak.

Risiko kebocoran pipa maupun gangguan listrik bisa terjadi kapan saja, sehingga keberadaan reservoir akan menjamin ketersediaan air meski terjadi gangguan pasokan.

Ia memastikan suplai utama tidak menjadi kendala karena SR Palaran akan menerima pasokan dari Instalasi Pengolahan Air (IPA) Kalhol yang berada di bawah Jembatan Mahkota Achmad Amins.

Perumdam juga memberi arahan agar anggaran pemasangan jaringan dimasukkan ke dalam perencanaan Pemkot.

Proyek Segera Dimulai

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved