Virus Corona di Balikpapan
Nilai RO Masih di Bawah 1, Walikota Rizal Effendi Imbau Warga Balikpapan Pakai Masker, Taat Protokol
Angka R nought (RO) kasus Corona Virus Disease 2019 ( covid-19 ) di Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur tetap di bawah satu.
Penulis: Heriani AM | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Angka R nought (RO) kasus Corona Virus Disease 2019 ( covid-19 ) di Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur tetap di bawah satu, sejak penetapan zona orange diumumkan.
Kendati demikian, pemberlakuan jam malam serta razia masker, berdasarkan Surat Edaran dan Perwali 23 masih terus berlanjut dan belum ada pelonggaran hingga jangka waktu yang tidak ditentukan.
"Statusnya tetap orange, RO nya tetap dibawah 1. Meski begitu kita tetap harus waspada. Kalau kita mengabaikan protokol kesehatan pasti angka ini akan terus menaik lagi," ujar Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendy, Kamis (8/10/2020).
Ia menegaskan, betul-betul diharapkan disiplin yang tinggi. Mulai dari masyarakat umum, para penjual,serta semua elemen.
Baca Juga: Jadwal Penerapan Sanksi Tidak Pakai Masker di Samarinda, Pelanggar akan Disidang Yustisi
Baca Juga: Masih Zona Orange Covid-19, Jam Malam di Balikpapan Masih Berlaku
Baca Juga: BERITA FOTO Demo Tolak UU Cipta Kerja di Balikpapan, Terobos Gerbang DPRD Hingga Kena Gas Air Mata
Jika lalai dan mengabaikan disiplin protokol kesehatan, angka penambahan kasus yang mulai melandai akan melaju lagi.
Ia juga menyinggung soal demonstrasi yang dilakukan mahasiswa di Balikpapan hari ini. Ia cukup prihatin karena aksi berakhir agak rusuh dan ricuh. Kendati demikian, ia menegaskan protokol kesehatan harus dilakukan.
"Kita tetap menghargai apa yang disampaikan adik-adik mahasiswa tentang disahkannya UU Cipta Kerja dan penyampaian aspirasi tentu dibenarkan oleh UU, yang tidak dibenarkan adalah anarkisme," tukasnya.
Selain itu, Wali Kota dua periode ini mengungkapkan update data kasus covid-19 di wilayah kerjanya. Terdapat 34 penambahan kasus terkonfirmasi positif hari ini. Sebanyak 12 orang diantaranya merupakan riwayat suspek, 13 penambahan dengan riwayat orang tanpa gejala (ORG), dan 9 dengan riwayat tracing kasus.
Baca Juga: Kota Tarakan jadi Pilot Project Penukaran Minyak Jelantah dengan Emas, Hitungan Minimal Rp 10.000
Baca Juga: Dorong Pertumbuhan Investasi, PLN Kaltimra Beber Sistem Kelistrikan Kalimantan Surplus Hingga 600 MW
"Terdapat penambahan 36 kasus selesai isolasi, di RS Hermina 1 pasien, RS Bhayangkara 1 pasien, RSUD Beriman 1 pasien dan karantina mandiri 33 pasien," urainya.
Kabar duka datang dari penambahan kasus positif covid-19 meninggal dunia, yakni pasien perempuan dengan kode BPN2990 (52), meninggal dunia pada 7 Oktober 2020 pukul 15.05 di RSKD.
Juga telah diterima 1 hasil swab terkonfirmasi positif meninggal dunia pada 5 Oktober 2020 dengan kode BPN3269.
Sehingga total akumulasi data kasus covid-19 di Balikpapan perhari ini adalah, total pasien positif 3.289, positif dirawat di rumah sakit 202, kasus konfirmasi isolasi mandiri 513, pasien sembuh 2.375 dan positif meninggal 199.
Tak Ada yang Kebal covid-19
Sementara itu Juru Bicara Satgas Penanganan covid-19 Wiku Adisasmito mengaku prihatin terkait masih ada anggota masyarakat yang tidak percaya terhadap bahaya covid-19.
Menurut Wiku, masyarakat harus membuka mata terhadap situasi saat ini yakni di seluruh belahan dunia merasakan akibat dari pandemi ini.
Hal itu disampaikan Wiku saat keterangan pers Perkembangan Penanganan covid-19 melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (1/10/2020).
"Kita bisa melihat di TV, mendengar radio, dan membaca dari internet, bahwa kasusnya meningkat di dunia. Ini bukan hoax, ini kenyataan, tak ada yang kebal dari penyakit ini," kata Wiku.
Wiku pun meminta masyarakat agar memahami kondisi yang terjadi saat ini. Tentunya, saling mengingatkan dalam menerapkan protokol kesehatan.
Ia juga menilai, peran gotong royong masyarakat sangat diperlukan dalam situasi saat ini.
Baca Juga: UPDATE Virus Corona di Samarinda, Rapid Test 100 Relawan Lebih, Sasar yang di Garda Terdepan
Baca Juga: Cara Bikin Tubuh Tetap Bugar Selama WFH Kala Pandemi Corona ala Lembaga Anti Doping Indonesia
Baca Juga: Kegunaan Pakai Masker, Mahfud MD Ingatkan untuk Tidak Diserang dan Pindahkan Corona ke Orang Lain
"Maka dari itu mohon untukmemahami kondisinya, menjalankan protkokol kesehatan, karena kesukesan kita bersama adalah meyakinkan seluruh masyarakat agar betul-betul sadar tentang bahaya ini," ucap Wiku.
"Kalau kita lawa bersama, seluruh dunia, bukan hanya Indonesia saja, maka penyakit ini akan bisa kita tangani dengan baik," tambahnya.
Sebelumnya, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan, sebanyak 17 persen responden meyakini bahwa mereka tidak mungkin dan sangat tidak mungkin tertular covid-19.
Hal ini berdasarkan survei BPS terhadap 90.967 responden di Indonesia pada 7-14 September 2020.
"Dari survei masih kelihatan bahwa 17 persen itu mengatakan mereka tak mungkin atau sangat tak mungkin tertular covid-19," kata Suhariyanto, Senin (28/9/2020).
"Saya pikir angka 17 persen ini persentase yang lumayan tinggi ya," tambahnya.
10 Cara Pencegahan Virus Corona
1. Menjaga kesehatan dan kebugaran agar stamina tubuh tetap prima dan sistem kekebalan tubuh meningkat.
2. Mencuci tangan dengan benar secara teratur menggunakan air dan sabun atau hand-rub berbasis alkohol.
3. Saat batuk dan bersin, tutup hidung dan mulut Anda menggunakan tisu atau lengan atas bagian dalam (bukan dengan telapak tangan).
Baca Juga: Pembatasan Aktivitas Jam Malam Lantaran Pandemi Covid-19, Begini Tanggapan PHRI Samarinda
Baca Juga: Bangun Ibu Kota Negara, Penajam Paser Utara Strategis, Jadi Bahan Penelitian Universitas Pertahanan
Baca Juga: Kapal Ferry yang Tenggelam di Kutai Timur Ditarik Pemilik Kapal, Satu ABK Masih dalam Pencarian
4. Hindari kontak dengan orang lain atau bepergian ke tempat umum.
5. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut (segitiga wajah).
6. Gunakan masker secara benar hingga menutupi mulut dan hidung ketika Anda sakit atau berada di tempat umum.

7. Buang tisu dan masker yang sudah digunakan ke tempat sampah secara benar, lalu cucilah tangan Anda.
8. Mununda perjalanan ke daerah atau negara di mana virus ini ditemukan.
• UPDATE Virus Corona di Indonesia Sabtu 5 September 2020, Ada Kalimantan Timur Capai 4,815 Kasus
• Embarkasi Haji Balikpapan Disetujui Jadi RS Darurat, Tinggal Tunggu Droping Peralatan dari Pemprov
• Pendiri Kawal covid-19 Beberkan Positivity Rate Corona Indonesia Mengkhawatirkan
9. Hindari berpergian ke luar rumah saat Anda merasa kurang sehat.
10. Selalu pantau perkembangan penyakit covid-19 dari sumber resmi dan akurat
(Tribunkaltim.co/Heriani)