Demo Tolak Omnibus Law

Ada 2 Penyusup Dalam Aksi Demo Mahasiswa Tolak Omnibus Law Jilid III di Depan DPRD Balikpapan

Aksi penolakan Omnibus Law meski terlihat kondusif, namun didapati adanya penyusup yang hendak bergabung ke dalam barisan demonstran. Penyusup itu me

TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD ZEIN RAHMATULLAH
Penyusup remaja dalam aksi menolak UU Ciptaker jilid III di DPRD Balikpapan, Kamis (15/10/2020). TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD ZEIN RAHMATULLAH 

Sementara di seberang, kantor Walikota Balikpapan, pagar ditutup dan terpantau sekian Satpol PP sedang berjaga di pagarnya.

Dari sudut massa aksi, terlihat saling bergantian untuk orasi.

Situasi terkini aksi demo mahasiswa di depan DPRD Balikpapan, Kamis (15/10/2020). TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Situasi terkini aksi demo mahasiswa di depan DPRD Balikpapan, Kamis (15/10/2020). TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO)

Baca juga: Ada Rencana Demonstrasi UU Cipta Kerja Kembali di Samarinda, Begini Tanggapan Pemkot

Baca juga: Upah tak Sesuai Beban Kerja, Petugas Pemakaman Jenazah Covid-19 Balikpapan Kedepankan Kerja Ikhlas

Baca juga : Kisah Penggali Makam Jenazah Covid-19 di Balikpapan, Sedikit atau Banyak Honor Tetap Bersyukur

Mereka menyampaikan aspirasi perihal kebijakan di balik pengesahan UU Omnibus Law.

"Saat ini, Balikpapan yang kaya sumber alam dilindungi dengan Perwali. Tapi bagaimana jika Omnibus Law disahkan," teriak salah satu orator, Yoseph.

Seusai orasi, massa aksi melakukan rangkaian kegiatan teatrikal seperti pembacaan maupun musikalisasi puisi.

(TribunKaltim.co/Mohammad Zein Rahmatullah dan Miftah Aulia)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved