Breaking News

Pleno Pilkada Samarinda

PPK Loa Janan Ilir Laporkan Hasil Rekapitulasi Suara Pilkada Samarinda, Paslon Andi-Rusmadi Unggul

Usai PPK Sambutan melaporkan hasil rekapitulasi suara, PPK Loa Janan Ilir dipanggil untuk melaporkan hasil rekapitulasi suara

Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/JINO PRAYUDI KARTONO
PILKADA SAMARINDA - Suasana rapat pleno rekapitulasi suara tingkat Kota di Hotel Bumi Senyiur, Rabu (16/12/2020). Sempat terjadi adu mulut antara perwakilan paslon 03 dengan ketua KPU Samarinda Firman Hidayat. TRIBUNKALTIM.CO/JINO PRAYUDI KARTONO 

"Barang ini ( covid-19 ) hantu bukan ajang main sirkus itu. Paslon nomor tiga hanya berikan asumsi. Kita semua harus mengikuti aturan yang berlaku," ucap Yusrul.

Sebelum Mulai Dihujani Interupsi

Berita sebelumnya. KPU Samarinda menggelar rapat rekapitulasi di hotel Bumi Senyiur, Rabu (16/12/2020). Rapat rekapitulasi dimulai pukul 10.35 Wita.

Sebelum memulai rapat sempat terjadi interupsi dari perwakilan paslon 03 Zairin-Sarwono.

Saksi paslon nomor 03 Mursyid Abdurasyid meminta agar rapat pleno ditunda dulu. Hal tersebut dikarenakan adanya komisioner KPU yang terkonfirmasi positif Corona atau covid-19.

Ia meminta agar seluruh Komisioner KPU menunjukkan hasil tes swab.

Baca juga: Ormas Laporkan Dugaan Pelanggaran Pilkada Samarinda, Bawaslu Sedang Proses Mendalami

Baca juga: NEWS VIDEO Tim Kuasa Hukum Paslon Nomor Urut 03, Akan Lakukan Gugatan Hukum Pada Pilkada Samarinda

Baca juga: Hasil Pilkada Samarinda 2020, Tim Andi Harun-Rusmadi Yakin Real Count Internal tak Berbeda dari KPU

Baca juga: Gelaran Pilkada Samarinda 2020, Dinkes Beber Tidak Ada Lonjakan Penambahan Kasus Positif Covid-19

"Rekapitulasi sesuatu yang aman dan nyaman bagi semuanya. Kami mohon dengan hormat bapak ibu yang memimpin rapat Mohon bisa menunjukkan hasil swab kepada lembaga jika sudah ada monggo (dimulai)," ucap Mursyid Abdurasyid.

Ketua KPU Firman Hidayat menegaskan pihaknya melaksanakan hasil swab. Hingga saat ini pihaknya menunggu hasil swab.

Ia menegaskan rapat tetap dimulai. Karena dalam PKPU nomor 5 tahun 2020 tidak menyebut untuk membatalkan rapat pleno di tengah pandemi covid-19.

Kemudian ketua KPU menegaskan kegiatan tetap jalan Sesuai aturan.

"Kalau ini dihentikan siapa yang menjamin. Apakah bapak yang menjamin," jawab Firman kepada Mursyid Abdurasyid.

Baca juga: Hasil Pilkada Samarinda 2020, Data Sirekap KPU Jumat Pagi, Paslon Andi Harun-Rusmadi Masih Teratas

Baca juga: Kemungkinan Sengketa di Pilkada Samarinda Cukup Besar. Akademisi Unmul Sarankan Lihat UU Pilkada

Baca juga: Hasil Pilkada Samarinda 2020, Rutan Samarinda Sumbang 643 Suara

Baca juga: Polisi Imbau Semua Pihak Bisa Menahan Diri di Pilkada Samarinda

Mursyid tetap bersikukuh agar seluruh Komisioner meminta bukti hasil tes swab.

Namun interupsi lagi oleh perwakilan paslon 02. "Apakah bapak bisa menyebutkan satu saja pasal dalam PKPU yang melarang rapat pleno hari ini," kata saksi paslon 02 Yusrul.

Berita sebelumnya KPU Samarinda menggelar rapat pleno rekapitulasi suara pasangan calon pilkada 2020. Dalam rapat tersebut digelar di hotel Bumi Senyiur Kota Samarinda, Rabu (16/12/2020).

Rapat rencananya digelar pukul 09.00 Wita. Namun dari pantauan Tribunkaltim.co pukul 09.20 para tamu dan perwakilan tiap paslon masih memasuki area lobi hotel.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved