Berita Kaltim Terkini

Wagub Kaltim Catat Ada 11 Desa di Kubar Belum Teraliri Listrik, Singgung Program CSR Perusahaan

Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi kembali menyinggung terkait program corporate social responsibility (CSR) perusahan yang ada di Bumi Etam

TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY
Wagub Hadi Mulyadi Catat Ada 11 Desa di Kubar belum Teraliri Listrik, Singgung Program CSR Perusahaan di sekitar.TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY 

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA- Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi kembali menyinggung terkait program corporate social responsibility (CSR) perusahan yang ada di Bumi Etam.

Setelah menyinggung soal program CSR yang malah diberikan ke beberapa universitas di luar Kaltim oleh salah satu perusahaan pertambangan.

Kini, Hadi Mulyadi menyinggung para perusahaan khususnya di Kutai Barat.

Untuk menyalurkan CSR perusahaan guna membangun jaringan listrik untuk desa-desa di Kutai Barat.

Dari catatannya, saat ini masih ada 11 kampung atau desa di Kutai Barat, belum mendapat aliran listrik.

“Saya minta PLN kerja sama dengan pengusaha untuk membangun jaringan listrik di Kubar," sebut Wagub Kaltim.

Baca juga: 2 Perusahaan Saja yang Beri Dana CSR untuk Penghijauan di Berau

Baca juga: 77 Event Dibahas dalam Rapat Koordinasi Forum CSR Bontang di Bandung

Untuk itu, Pemprov Kaltim meminta para perusahaan yang ada di Kaltim, turut andil membantu PLN membangun jaringan listrik, melalui dana CSR.

"Kita mengetahui memang masih ada yang belum mendapatkan jaringan listrik. Jadi secara bertahap diselesaikan," imbuh Hadi Mulyadi.

Dia pun mendorong pihak PLN agar dspat bekerja sama dengan beberapa perusahaan di Kutai Barat.

Mulai program CSR dari Gunung Bayan, Banpu Group dan PT Indo Tambangraya Megah, yang diyakini dapat membantu menyelesaikan jaringan listrik.

Pihaknya di Pemerintah Provinsi juga akan melakukan komunikasi dengan pihak perusahaan.

"Kita harapkan sisa 11 kampung tahun ini bisa terealisasi," harap Hadi Mulyadi.

Pemprov Kaltim Bangun Bangun PLTS di Tiga Desa di Kubar dengan 189 Sambungan Listrik

Pemprov Kaltim mengejar target pemenuhan aliran listrik, tahun 2023 sendiri pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) untuk memenuhi kebutuhan listrik tiga desa di Kutai Barat telah terbangun.

Wagub Kaltim, Hadi Mulyadi menerangkan, PLTS akan dibangun di Kecamatan Bongan (Desa Lemper dan Deraya) serta Kecamatan Long Iram (Desa Ujoh Halang).

Baca juga: Zona 1 TPA Bujangga tak Bisa Dipakai Lagi, DLHK Berau Gunakan CSR untuk Zona 2

"Pembangunan dilaksanakan tahun ini, dengan harapan masyarakat di tiga desa segera mendapatkan penerangan listrik," tegas Wagub Kaltim.

Dari pembangunan PLTS ini, nantinya akan menyuplai aliran listrik lebih kurang 189 sambungan.

88 sambungan listrik berada di Desa Lemper Bongan, Desa Deraya Bongan 45 sambungan dan Ujoh Halang Long Iram 56 sambungan rumah.

"Kita berharap tahun ini juga bisa tuntas," sebutnya.

Sebelumnya, Wagub Hadi Mulyadi, juga telah meresmikan jaringan listrik di Kecamatan Mook Manaar Bulant, Kutai Barat, awal Maret 2023 saat kunjungan kerja (kunker).

Pembangunan jaringan listrik ini dilakukan PT PLN Persero.

Hadi Mulyadi mengajak PLN agar terus membangun jaringan listrik ke daerah terdepan, terluar, dan terdalam di Bumi Mulawarman. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved