Ulah Anak Buahnya Bertindak Arogan di Jalan, Panglima TNI Sampai Minta Maaf, Terkuak Nasib Praka ANG

TRIBUNKALTIM.CO - Ulah anak buahnya yang bertindak arogan di jalan Panglima TNI sampai minta maaf, terkuak nasib Praka ANG.

Video yang memperlihatkan seorang pemotor berpakaian loreng bertindak arogan di jalan raya wilayah Bekasi, viral di media sosial.

Pria itu terlihat menendang sepeda motor seorang ibu-ibu yang sedang membonceng anak kecil.

Dalam video yang beredar, ibu-ibu tersebut hampir terjatuh setelah sepeda motornya ditendang.

Baca juga: Viral Prajurit TNI AU Tendang Motor Emak-emak di Bekasi, Praka ANG Kini Diberi Sanksi dan Ditahan

Belakangan diketahui bahwa pemotor berpakaian loreng itu ternyata prajurit TNI Angkatan Udara berinisial Praka ANG.

"Anggota tersebut adalah Praka ANG," ungkap Kadispenau Marsma Indan Gilang Buldansyah, Selasa (25/4/2023).

Indan menyebut, Praka ANG merupakan anggota Detasemen Pertahanan Udara (Denhanud) Kopasgat TNI AU.

"Anggota Denhanud 461 Kopasgat TNI AU," jelasnya.

Panglima TNI Minta Maaf

Buntut viralnya video oknum TNI AU itu, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono meminta maaf.

Hal ini disampaikan oleh Kapuspen TNI Laksda Julius Widjojono.

"Panglima TNI atas nama segenap Prajurit TNI mohon maaf adanya perilaku arogan yang ditampilkan oleh oknum TNI tersebut," ujarnya, Selasa.

Baca juga: Oknum Anggota TNI yang Tendang Motor Ibu dan Anak Kini Ditahan dan Dijatuhi Sanksi

Julius mengungkapkan, Panglima TNI dengan tegas memberikan instruksi kepada anggota untuk tidak bersikap arogan dan menyakiti hati rakyat.

Selain itu, Panglima TNI meminta agar oknum anggotanya diberikan sanksi tegas jika terbukti bersikap arogan.

"Sesuai instruksi Panglima TNI, agar Prajurit TNI tidak arogan dan tidak menyakiti hati rakyat."

"Selanjutnya memastikan penggunanya saat itu untuk diberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku," terang Julius.

Baca juga: Dibongkar Mahfud MD, Terkuak 2 Kesulitan TNI-Polri Bebaskan Pilot Susi Air yang Disandera KKB Papua

Praka ANG Disanksi Disiplin

TNI AU menindak tegas prajurit Detasemen Pertahanan Udara (Denhanud) Kopasgat, Praka ANG, setelah viral menendang sepeda motor ibu-ibu.

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara (Kadispenau), Marsma Indan Gilang Buldansyah, menyebut Praka ANG sudah diberikan sanksi disiplin atas perbuatannya.

"Anggota tersebut adalah Praka ANG, Anggota Denhanud 461 Kopasgat TNI AU."

"Saat ini yang bersangkutan sudah mendapat sanksi disiplin dari atasannya," ujarnya kepada wartawan, Selasa.

Sementara itu, TNI AU tengah mencari ibu-ibu yang menjadi korban tersebut guna meminta maaf.

"Dandenhanud 471 juga sedang mencari ibu tersebut untuk meminta maaf secara langsung," kata Indan.

Praka ANG Minta Maaf Langsung

Praka Arya Nobel Gideon (ANG), prajurit Denhanud Kopasgat TNI AU menemui emak-emak yang sepeda motornya dia tendang hingga viral di media sosial.

Praka ANG datang untuk meminta maaf secara langsung kepada Sri Dewi Kemuning (21), emak-emak yang menjadi korban arogansinya.

"Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya dan saya juga memohon agar bapak beserta keluarga bersedia untuk memaafkan saya," kata Praka ANG seperti dikutip, Selasa (25/4/2023).

Praka ANG meminta maaf dan mengakui kesalahannya atas tindakan menendang sepeda motor saat itu.

"Mohon izin bapak, saya atas nama pribadi Praka Arya Nobel Gideon, saya mengaku saya salah atas kejadian yang saya lakukan kemarin, yang merugikan bapak dan keluarga," ungkapnya.

Baca juga: Puncak Arus Balik di Jalan Poros Bontang-Samarinda, Hari Ini Mulai Padat

Lebih lanjut, Praka ANG juga meminta doa kepada keluarga korban agar bisa berperilaku lebih baik lagi dan kejadian serupa tidak terulang.

"Saya juga memohon agar bapak beserta keluarga bersedia untuk memaafkan saya dan mendoakan saya agar di kedepan hari kami menjadi orang yang lebih baik lagi atas kejadian ini pak," tuturnya.

Korban Maafkan Praka ANG

Pihak keluarga Sri Dewi Kemuning (21), emak-emak yang ditendang prajurit TNI AU, Praka Arya Nobel Gideon (ANG) akhirnya memaafkan perbuatan prajurit tersebut.

Ayah Sri menyebut dari dalam hati yang paling dalam, pihak keluarga tak menaruh dendam dan membukakan pintu maaf terhadap Praka ANG.

"Ya saya maafkan atas perbuatan sampeyan atau kesalahan sampeyan pada anak saya dan cucu saya. Sekali lagi saya maafkan secara hati yang paling dalam juga kita bersaudara semuanya," kata Ayah Sri seperti dikutip, Selasa (25/4/2023).

Dia meminta agar Praka ANG tak kembali mengulangi perbuatan yang sama hingga menyebabkan kerugian bagi orang lain.

"Tapi pesan saya cuma satu, jangan sampai diulangi lagi kepada siapapun, kalau bisa terakhir kepada anak saya atas perbuatan sampeyan.

Baca juga: Antrean Panjang Kunjungan di Rutan Balikpapan Saat Lebaran, Dibagi 2 Sesi

Diberitakan TribunJakarta.com, peristiwa dalam video viral itu disebut terjadi di Jalan Jatiwaringin, Pondok Gede, Kota Bekasi.

Dalam keterangan video yang beredar, perselisihan di jalan bermula saat ibu-ibu pengendara motor berhenti mendadak.

Hal itu karena kendaraan di depannya melakukan aksi serupa.

Oknum anggota TNI AU itu pun menabrak kendaraan ibu-ibu tersebut.

Kesal karena sepeda motornya bertubrukan, oknum anggota TNI AU lalu menendang bagian samping body motor ibu-ibu itu.

Pria itu lantas berlalu meninggalkan ibu-ibu tersebut.

Video yang memperlihatkan aksi arogan ini direkam oleh pengendara lain hingga akhirnya viral. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.