Breaking News

Berita Nasional Terkini

Siapa Panji Gumilang? Pimpinan Ponpes Al Zaytun yang Viral karena Usung Mazhab Soekarno

Inilah sosok Rasyidi Panji Gumilang, pimpinan Ponpes Al-Zaytun yang ramai disorot.

Editor: Heriani AM
Kolase TribunPriangan.com
Sosok Syekh Panji Gumilang, Sosok Pimpinan Ponpes Al Zaytun Ternyata Bekas Imam Besar NII yang Dianggap Menyesatkan 

Penampakan salat Id digelar Pondok Pesantren Al-Zaytun itu kini viral seperti yang dibagikan akun Instagram @kamerapengawas. Dalam foto-foto yang beredar, terlihat ratusan jemaah melaksanakan salat Idulfitri.

Ada juga foto seorang khatib bernama Prof Abdussalam Rasyidi Panji Gumilang, sedang menyampaikan khutbah Idul Fitri 1444 H.

Diketahui Prof Abdussalam Rasyidi adalah pendiri Pondok Pesantren Al-Zaytun di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat pada 13 Agustus 1996.

Kini, foto-foto salat yang digelar Ponpes Al-Zaytun itu viral di media sosial hingga memicu kontroversi.

Tak sedikit warganet yang mengaku tak mengetahui adanya aliran yang melaksanakan salat berjarak seperti Pondok Pesantren Al-Zaytun.

Klaim Gunakan Mazhab Soekarno

Pondok Pesantren Al Zaytun baru saja menjadi pembicaraan lantaran pelaksanaan salat Idul Fitri yang tak biasa, yakni melebarkan saf hingga jemaah wanita di saf terdepan.-

Pimpinan Ponpes Al Zaytun Indramayu, Syekh Panji Gumilang mengklaim bahwa dirinya menggunakan mazhab Soekarno.

Hal ini disampaikan oleh Syekh Panji Gumilang saat menerima kunjungan dari Kementerian Agama Indramayu seperti dikutip dari tayangan YouTube Al Zaytun, Jumat (28/4/2023).

Syekh Panji mengungkapkan, bahwa dirinya pernah bertemu langsung dengan presiden pertama RI itu saat kelas tiga SD.

Setelah itu Syekh Panji mendalami pemikiran-pemikiran Bung Karno sejak tahun 1963 hingga kini.

"Mazhab saya mazhab Bung Karno. Mengapa? Saya pernah kenal, saya pernah berjabat tangan waktu SD kelas tiga. Terus saya berkenalan langsung dengan pemikirannya sejak 1963 sampai sekarang," ungkap Syekh Panji di hadapan perwakilan Kemenag Indramayu.

Lantaran mengikuti mazhab Bung Karno, Syekh Panji pun menggunakan songkok atau kopiah yang lebih tinggi dari biasanya.

Tak hanya itu, Syekh Panji juga mengikuti kebiasaan Bung Karno yang kerap mengenakan jas ketika berkegiatan termasuk salat.

 Syekh Panji mengaku bahwa dirinya membaca buku tulisan Soekarno berjudul "Di Bawah Naungan Revolusi" yang kemudian jadi pedomannya.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved