Berita Kukar Terkini
Anggota DPR RI Hetifah Sjaifudian Ingin Unikarta Dirikan Prodi Khusus Bahasa Kutai
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian mendorong Universitas Kutai Kartanegara mendirikan prodi bahasa daerah Kutai
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Samir Paturusi
Berdasarkan catatan Kantor Bahasa Provinsi Kaltim, terdapat 3 dari 16 bahasa daerah di Kaltim yang perlu direvitalisasi, yaitu Bahasa Kenyah, Bahasa Kutai, dan Bahasa Paser.
Menanggapi hal ini, Kantor Bahasa Provinsi Kaltim mengadakan diseminasi penguatan revitalisasi bahasa daerah.
Kegiatan ini bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara dan Komisi X DPR RI, di Hotel Elty Singgasana Tenggarong, Sabtu (17/6/2023).
Kepala Kantor Bahasa Provinsi Kaltim, Halimi Hadibrata, menyatakan, sasaran utama kegiatan ini adalah generasi muda, terutama pelajar SD dan SMP.
Baca juga: 7 Sekolah di Kutai Timur Masuk Program Toilet Sehat Hetifah
Halimi berharap kegiatan ini dapat menghidupkan kembali bahasa-bahasa yang terancam punah.
“Kegiatan ini ditujukan kepada generasi muda agar mereka mahir berbicara dalam bahasa daerah, menguasai sastra, dan seni budaya daerah. Dengan demikian, generasi muda tidak akan terputus dari akar budayanya,” ujar Halimi.
Dengan pembangunan IKN di Kalimantan Timur, Halimi berharap bahasa daerah tetap terlestarikan oleh generasi mendatang dan tidak tergerus oleh perkembangan zaman.
“Utamakan bahasa Indonesia, lestarikan bahasa daerah, dan kuasai bahasa asing. Kami berharap hal ini dapat terwujud dengan baik di Kaltim,” tandasnya. (*)
Bupati Kukar Minta Kendaraan Perusahaan Pakai Plat Lokal untuk Tingkatkan PAD |
![]() |
---|
Stunting di Muara Muntai Ilir Kukar Diklaim Menurun, Kades Arifadin Nur Beberkan Kiat-kiatnya |
![]() |
---|
DLHK Kukar Gencarkan Edukasi Pengelolaan Sampah, TPA Sudah Kritis |
![]() |
---|
dr Aisyah Ajak Guru di Kukar Pahami Karakter Anak Secara Mendalam |
![]() |
---|
Usia TPA Bekotok Diprediksi Tinggal Satu Tahun, DLHK Kukar Siapkan 7 Klaster Baru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.